Jaringan Internet Ngadat 2 Hari di Kantor Imigrasi Manado
Manado, Sulut, BN – Ngadatnya jaringan internet berdampak bagi pemohon masyarakat yang mau mengurus paspor di kantor Imigrasi kls I Manado. Pemohon meski sudah wawancara dan Foto belum bisa membayar biaya paspor di bank.
Kantor Imigrasi kelas I Manado di Jl. 17 Agustus setiap hari nya di padati masyarakat yang mau mengurus paspor. Rata rata masyarakat yang mengajukan untuk pembuatan paspor rata rata 80 orang setiap hari nya.
Salah satu warga saat di temui BN di kantin Kantor Imigrasi, Jumat, 23/02. “Saya kemaren sudah wawancara dan foto tapi belum bisa membayar biaya paspor di mobil keliling kantor pos dan giro di dpn kantor Imigrasi kemaren. Saya hari ini kembali lagi untuk membayar tapi belum bisa juga, jaringan internet masih terganggu” ungkap salah satu pemohon yang enggan nama nya di tulis.
Kepala Kantor Imigrasi kelas I Manado, Friece Sumolang, SH, M.Hum di dampingi Jeacky Gerald Gerung Kasi Lantaskim di temui BN di ruangannya, Jumat, 23/02. “Pelayanan untuk pengambilan data ke masyarakat yang mau membuat paspor di kantor Imigrasi Manado tetap normal sampai sekarang. Mulai kemaren sore sampai sekarang jaringan internet nya terganggu sehingga pemohon paspor belum bisa membayar ke bank” ungkap Jeacky.
Untuk pembayaran paspor pihak Imigrasi menggunakan sistim Simponi. Masyarakat membayar ke bank. Karena jaringan internet terganggu maka masyarakat belum bisa membayar biaya paspor di bank. Kami sudah menghubungi pihak Telkom beberapa kali dengan persoalan jaringan internet terganggu sekarang ini, lanjutnya.
Andrea petugas mobil keliling Pos dan Giro yang standby di depan pintu Imigrasi Manado saat di temui BN. “Layanan mulai kemaren sore sampai siang ini belum melayani pembayaran pemohon paspor. Karena jaringan kami berbeda dengan jaringan internet Imigrasi yang terganggu” ungkap Andrea. (adi).