JAMBI

DPRD FASILITASI MASYARAKAT HEARING DENGAN PLN

Ambo Angka : PLN Harus Berikan Pelayanan Yang Terbaik Buat Masyarakat Tanjab Barat

Ambo Angka SH

TANJAB BARAT, JAMBI, BN – Terkait permasalahan listrik yang sering padamnya di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), DPRD Tanjab Barat bersama masya-rakat melakukan pemanggilan terhadap pihak PLN Area Tanjab Barat guna melaku-kan dengar pendapat (hearing), Selasa (3/4/2018)

Salah seorang perwakilan anggota DPRD Tanjab Barat yang ikut dalam hearing tersebut Ambo Angka.SH saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, membenarkan bahwa hari ini (selasa) telah dilakukan hearing dengan fihak PLN Area Tanjab Barat.

“Hal ini dilakukan guna mengetahui secara langsung permasalahan yang terjadi di PLN yang mengakibatkan listrik sering mati,” katanya.

Ternyata banyak sekali permasalahan yang dihadapi PLN Area Tanjab Barat. “Untuk itu kami semua selaku Anggota DPRD akan membantu pihak PLN Area Tanjab untuk kepentingan bersama,” tegasnya.


Ambo Angka berharap kepada pihak PLN Area Tanjab Barat untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, karena itu adalah haknya masyarakat selaku konsumen.

“Masyarakat dituntut untuk menyelesaikan pembayaran rekening listrik mereka, jika terlambat mereka akan didenda bahkan sampai kepada pemutusan, tentu mereka juga berhak mendapatkan pelayanan yang terbaik,”tegasnya.

Sementara, perwakilan Warga Tanjab Barat, Ewin Cos Cs mengatakan, “sejak zaman kayu sampai zaman beton persoalan listrik tidak selesai-selesai dari 2009 sampai 2018. Kami minta tindakan tegas kepada pihak PLN, bulan April ini persoalan listrik di Tanjabbar harus selesai. Listrik jangan hidup mati lagi,”katanya.

Menanggapi keluhan warga ini, Sekda Tanjab Barat, Drs. H. Ambo Tuo MM yang ikut menghadiri hearing, menegaskan bahwa pemkab selama ini tidak tinggal diam. masyarakat memang banyak dirugi-kan. Pemkab pun dalam hal ini kewalahan.

“Saya sempat ngobrol dengan Bapak Bupati, rasanya jika bisa kita berhubungan dengan PLN kita lakukan itu, karena seringnya listrik mati,” kata sekda.

Menjawab persoalan yang ada pihak PLN mengaku ikut pusing. Dikatakannya, perso-alan listrik memang sangat luar biasa.

“Kami pusing semua masih tergantung Sabak, Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Kami msh tergantung TJB, kami minta tolong dewan laah. Kami berharap TJB Kualatungkal april ini bisa aktif. LPPPI kadang tegangannya masih lemah. Pada saat byeban puncak kadang kami harus pakai genset biar tegangan normal,” cetus kepala PLN Kualatungkal, Tasili yang baru dua minggu ditugaskan di Tanjab Barat ini.(Reza)


Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button