Demo Aksi Selasa Kliwon Tutup Tambang Emas Tumpang Pitu Datangi Kantor Bupati Dan DPRD Banyuwangi
BANYUWANGI, JATIM, BN – Masyarakat Pesanggaran, Banyuwangi, beserta dengan berbagai komunitas dan mahasiswa kembali melakukan aksi tolak Tambang Emas Tumpang Pitu yang mereka namai “AKSI SELASA KLIWON” di depan Kantor Bupati Banyuwangi dan DPRD Banyuwangi pada Selasa (15/1/2019).
Aksi diawali di depan Kantor Bupati Banyuwangi dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, kemudian dilanjutkan dengan membentangkan spanduk yang bertuliskan ” Tutup Tambang Emas Tumpang Pitu “.
Selanjutnya Para Pendemo melakukan long march menuju gedung DPRD Banyuwangi.
Zaenal Arifin salah satu koordinator aksi menyesalkan karena tidak ada satupun anggota DPRD Banyuwangi yang menemuinya.
“Ini memalukan, karena tidak ada satupun anggota DPRD yang menemui kita, ini rumah rakyat, ini rumah kita, mereka kita yang gaji,” teriak Zaenal.
Sempat terjadi kericuhan dan aksi saling dorong antara petugas Kepolisian dibantu Satpol PP Banyuwangi dengan para pendemo, hal tersebut dipicu karena keseluruhan pendemo memaksa masuk ruang rapat DPRD.
Akhirnya, peserta demo diperkenankan masuk ruang rapat DPRD dan ditemui dua orang anggotanya, Julisetyo rahayu dari Fraksi Demokrat dan Irianto dari Fraksi PDIP.
Seusai pertemuan Zaenal Arifin menyampaikan, sebenarnya banyak hal yang perlu disampaikan, tapi intinya Tambang Emas Tumpang Pitu harus ditutup.
Lebih lanjut, menurut Zaenal, dirinya juga menyayangkan, banyak hal yang dilakukan pengelola tambang Tumpang Pitu dan Pemda beserta jajaranya tidak diketahui DPRD Banyuwangi.
“Kalau tahu pasti sudah dikenakan sanksi, termasuk dispensasi penggunaan jalan ijinya tentu dicabut karena sudah merusak jalan,” lanjutnya.
Masih menurut Zaenal, Selasa kliwon yang akan datang, dirinya akan datang lagi dengan membawa massa yang lebih banyak.
Sementara itu Julisetyo anggota DPRD yang menemui peserta demo menyampaikan, intinya mereka menolak pertambangan di gunung Tumpang pitu.
“Itu aspirasi dari masyarakat, tentu kita tampung nanti kita presentasikan kepada eksekutif, hasilnya seperti apa nanti kita sampaikan ke masyarakat,” jelasnya. (rip).