ACEH

Kementrian Perhubungan, Tahun 2019 Terakomodir Rute Penerbangan Perintis Gayo Lues – Medan

GAYO LUES, ACEH, BN – Kementerian Perhubungan melalui Badan Penelitian dan Pengembangan mengundang Kepala Dinas Perhubungan Gayo Lues tgl 20 Maret 2019 ke Jakarta untuk membahas atau meninjau kembali Hasil Final Report Penelitian Evaluasi Pelaksanaan Angkutan Udara Perintis Penumpang  di Korwil Nagan Raya Tahun 2018.

Agenda Rapat dilaksanakan atas Permohonan Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara Nagan Raya No.  95/AU.004/CND-2019 dan Surat Bupati Gayo Lues tentang Usulan Rute Penerbangan Perintis ke Gayo Lues No.  553/85/2019. Dari hasil penelitan pusat litbang Kemenhub rute Perintis ke Gayo Lues tidak layak dipertahankan atau diusulkan untuk dihapus akibat minimnya penumpang.

Dalam Pertemuan tersebut dihadiri Kepala Puslitbang Transportasi Udara, Perwakilan Direktorat Perhubungan Udara,  Kepala Dinas Perhubungan Aceh,  Kepala Dinas Pehubungan Gayo Lues dan Kepala Koordinator Wilayah Nagan Raya,  yang membawahi Bandara Patiambang Gayo Lues. Pada pertemuan tersebut membahas keberatan atau penolakan pengapusan beberapa rute penerbangan perintis di Aceh,  termasuk Kab. Gayo Lues.

Kementerian Perhubungan menanggapi positif usulan dari Pemerintah Kabupaten Gayo Lues dan mereka akan mengakomodir kembali rute penerbangan Perintis dari dan ke Gayo Lues seperti biasa untuk tahun 2020 sedangkan untuk tahun 2019 yang terakomodir hanya rute Gayo Lues – Medan, sedangkan Gayo Lues – Banda Aceh akan ada pengalihan rute dari daerah lain.

Sekarang ini Penerbangan tersebut dalam proses tender.  “Kita juga diminta menyiapkan data dukung, seperti daerah kita sering terjadi bencana longsor, jauh dari pusat ibukota Propinsi dan moda transportasi darat lainnya kurang memadai. Untuk keberlangsungan penerbangan Pemerintah Daerah juga diminta untuk pro aktif membuat program agar pesawat selalu terisi minimal 70% dari jumlah seat yg ada” ujar Kadis Perhubungan Gayo Lues, Nopal, SP

Kita juga meminta kepada masyarakat nantinya agar memanfaatkan pesawat udara bila ingin berpergian ke luar daerah. Karena kalau tahun 2019 ini juga target penumpang tidak terpenuhi, semakin sulit kita mempertahankannya ke depan, pungkasnya. (Rilis/dir)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button