MALUKU

Ketua DPD KNPI Provinsi Malut Melantik Pengurus Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Matantengin (IPMM) Periode 2019-2020

HALSEL, MALUKU, BN – Ketua DPD KNPI Provinsi Malut,  Tamrin Ali Ibrahim, S.Pi, M.Si melantik pengurus  Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Matantengin (IPMM) periode 2019-2020,  Halsel,  Selasa, (23/4/2019)

Pelantikan yang di gelar di kec, Pulau Makian Desa Matantengin Kabupaten Halmahera Selatan itu bertemakan” Mengoptimalisasi Organisasi Mahasiswa Matantengin (IPMM) dalam bingkai kekeluargaan” yang di hadiri langsung ketua DPD KNPI Provinsi Maluku Utara, (Malut) Tamrin Ali Ibrahim S.Pi, M.Si bersama pemerintah Desa setempat.

Dalam sambutanya ketua Panitia pelantikan pengurus IPMM Firman T. Jafar sangat Memberikan apresiasi besar terhadap ketua DPD KNPI Provinsi Tamrin Ali Ibrahim walaupun memiliki kesibukan tetapi masih bisa sempatkan waktu dalam menghadiri acara pelantikan tersebut.

“Dalam kehadiran organisasi IPMM ini Merupakan representasi dari masyarakat Matantengin khususnya, desa Matantengin dan Kab. Halsel (Halmahera Selatan) pada umumnya. maka IPMM akan menjadi Garda terdepan dalam mengawal agenda agenda masyarakat demi terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat Lanjut firman” ujar Firman T. Jafar.

Salah satu aktifis PMII kota Ternate ini juga menambahkan bahwa pelantikan yang sengaja di lakukan di desa Matantengin kec, Pulau Makian, agar tetap menjaga serta memperkuat tali silaturahmi antara Pemuda Pelajar Mahasiswa desa Matantengin dan desa desa tetangga lainya, lanjutnya.

Sementara ketua DPD KNPI Provinsi Malut (Maluku Utara),  Tamrin Ali Ibrahim, S.Pi, M.Si Selain menghadiri acara tersebut juga di undang untuk melakukan pelantikan pengurus IPMM. “Bahwa organisasi IPMM ini jangan jadikan sebagai wadah kepentingan pribadi maupun kelompok” ujar Tamrin Ali Ibrahim, S.Pi, M. Si

Tamrin berjanji akan bekerja sama dengan IPMM untuk mengadakan Tempat” diskusi bersama Ormas dan OKK lainya.

Saya akan bekerja sama dengan IPPM untuk membuat tempat tempat diskusi bersama Ormas, maupun Organisasi Kampung Kampung (OKK) yang lainnya, pungkasnya. (andre/jati)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button