NTT

DPD IMM NTT MENOLAK PEOPLE POWER, GERAKAN INKONSTITUSIONAL SERTA MENDUKUNG KPU DAN MENGAJAK MASYARAKAT MENJAGA SITUASI KEAMANAN YANG KONDISIF

KUPANG, NTT, BN – Dewan Pimpinan Daerah ( DPD ) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ( IMM ) Nusa Tenggara Timur ( NTT ) melihat kondisi politik bangsa saat ini, DPD IMM NTT mendeklarasikan sikap pada hari Jumat, 03/5/2019 di Gedung Dakwah Muhammadiyah NTT.

1. Mendukung penuh terhadap KPU sebagai penyelenggara pemilu 2019.

2. Bahwa people power adalah upaya berbahaya dan untuk mendelegitimasi KPU dan Pemilu 2019 yang sudah berjalan Luber Jurdil.

3. Menolak ajakan people power oleh pihak tertentu karena mekanisme tersebut melawan hukum dan justru akan memecah belah masyarakat dan menganggu keamanan negara.

4. Mendorong dan mengajak masyarakat untuk bersabar menunggu keputusan pemenang Pemilu 2019 pada 22 Mei 2019.

Selain itu ketua umum DPD IMM NTT ( Fathur Dopong ) menyampaikan bahwa gerakan People Power merupakan sebuah gerakan yang justru akan mengancam kedaulatan, persatuan dan keamanan Indonesia, hal ini disebabkan karena mekanisme tersebut bertentangan dengan aturan hukum di Indonesia.

Ketua DPD IMM NTT mendorong agar pihak-pihak yang menduga ada kecurangan dalam Pemilu 2019 agar menempuh jalur hukum dengan melaporkan dugaan kecurangan di Mahkamah Konstiusi ataupun Bawaslu, dan tidak memprovokasi masyarakat untuk melaksanakan gerakan People Power.

Selain itu DPD IMM NTT juga mendukung KPU-Bawaslu yang telah melaksanakan Pemilu 2019 dengan relatif lancar, DPD IMM NTT bersama dengan masyarakat lainnya akan tetap mengawal tahapan Pemilu 2019 hingga dinyatakan pemenang Pemilu 2019 oleh KPU RI pada 22 Mei 2019 nanti dengan turut serta menjaga kondusifitas keamanan.(Rilis/jati)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button