JATIM

DPC Partai Demokrat Banyuwangi Ikrar Setia Kepada Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono

BANYUWANGI, JATIM, BN – Ikrar setia kepada Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dilakukan oleh Kader Partai Demokrat DPC Banyuwangi dalam acara halal bihalal yang di selenggarakan Keluarga Besar Partai Demokrat DPC Banyuwangi di EL’ Hotel Royale, Senin (17/06/2019) lalu.

Dalam acara itu Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Banyuwangi memimpin ikrar setia atas kepemimpinan Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Kader partai berlambang Mercy ini di Bumi Blambangan juga tegas menolak Kongres Luar Biasa (KLB) yang kini santer mencuat.

“Kami tetap dan akan selalu setia pada Ketua Umum kami, Pak SBY,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, Senin malam (17/6/2019) lalu.

Penegasan tersebut bisa dipastikan dari sikap seluruh kader Partai Demokrat (PD) di Bumi Blambangan dalam momen halal bihalal resmi partai PD.

Kegiatan tersebut dihadiri seluruh jajaran pengurus DPC serta semua perwakilan Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan Ranting.

Para kader sangat optimis akan kemajuan Partai Demokrat, dibanding lima (5) tahun sebelumnya, perolehan kursi DPRD Banyuwangi, pada kontestasi Pemilihan Legeslatif 2019, jumlahnya mengalami peningkatan, dari lima (5) kursi bertambah menjadi (6) enam kursi.

Peningkatan dan prestasi sekaligus membuat Partai Demokrat, menjadi Partai peringkat ketiga (3) hasil perolehan kursi DPRD kabupaten Banyuwangi dan otomatis mengantar Ketua DPC, Michael Edy Hariyanto, SH menduduki posisi Wakil Ketua DPRD Banyuwangi.

“Selain mendukung penuh kepemimpinan Pak SBY, bagi kami sosok Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan mas Ibas, adalah sebuah harapan yang kami yakini akan membawa kejayaan Partai Demokrat dimasa depan” tandas Michael.

Pengusaha kelas kakap pemilik tempat wisata Alam Indah Lestari (AIL) di Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi tersebut menyampaikan bahwa pernyataan sikap penting dikeluarkan oleh DPC dalam kondisi seperti saat ini. Karena DPC adalah pemilik hak suara dalam sebuah Kongres.

Struktur kepengurusan Partai Demokrat, juga tidak pernah mengenal Gerakan Moral Penyelamat Partai Demokrat (GMPPD), selaku pihak yang disebut-sebut sebagai pemantik isu KLB.

“Kami tidak mengenal GMPPD, juga tidak ada di AD/ART, untuk itu kami menganggap itu Organisasi ilegal dan tidak berhak mendorong Kongres,” tegas Michael.

Demi stabilitas internal, seluruh jajaran kader DPC Partai Demokrat Banyuwangi, berharap Dewan Pimpinan Pusat (DPP) bisa mengambil langkah tegas.

Seperti diketahui, isu KLB Partai Demokrat, ramai beredar pasca konferensi Pers senior Partai yang tergabung dalam GMPPD. Mengingat pada Pileg 2019, Partai Demokrat hanya memperoleh 7,7 persen suara secara Nasional. (djw/Tim)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button