SUMUT

Wisata Aek Buru Rawan Kejahatan

Preman dengan terang-terangan memalak pengunjung wisata Aek Buru ketika akan masuk ke lokasi wisata

LABUHANBATU, SUMUT, BN – Sekelompok orang yang diduga preman melakukan pemalakan kepada pengunjung tempat wisata Aek Buru Desa Batu Tunggal Kabupaten Labuhanbatu yang akan masuk, Kamis (6/6).

Pantaunya wartawan bidiknasional.com di tempat wisata di Aek Buru di hari kedua lebaran dan sampai hari ke 3 lebaran terlihat beberapa orang yang diduga preman menghadang pengunjung yang akan masuk ke tempat wisata Aek Buru.

Sumber bidiknasional.com pada hari, Kamis (6/619) mengatakan mereka meminta kepada setiap warga yang mau bertamasya di objek wisata Aek Buru Rp 10.000 per orang .

ā€œMereka memalak Rp 10.000 rupiah,” kata sumber bidiknasional.com yang meminta namanya dirahasiakan.

Pihak pengalola menurutnya tidak pernah meminta tarif masuk ke tempat wisata Aek Buru.

“Pengelola hanya menarik biaya parkir kendaraan saja, masuk ketempat wisata gratis,” ungkap sumber bidiknasional.com itu.

Pengelola objek wisata Aek Buru Desa Batu Tunggal Kabupaten Labuhanbatu Utara berharap Polres Labuhanbatu agar menertibkan pungli yang dilakukan para preman musiman ini.

Adanya preman yang diduga melakukan pemalakan kepada pengujung wisata Aek Buru ini sudah dipantau oleh Polres Labuhanbatu.

“Ketika kami datang, mereka sudah menghilang,” ungkap seorang anggota polisi Polres Labuhanbatu yang enggan disebut namanya.

Perlu diketahui, wisata Aek Buru adalah tempat wisata kangen alam yang didalamnya terdapat berbagai macam buah-buahan dan dilewati oleh aliran sungai yang sangat indah.

Obyek wisata ini tidak di kelola oleh Pemkab Labuhanbatu, namun oleh warga Batu Tunggal dan sekitarnya.
(M.SUKMA)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button