JAKARTA

Pasca Konsolidasi, Pendapatan Semen Indonesia Naik 22,9%

JAKARTA, BN – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (“Perseroan”) mengumumkan Kinerja Keuangan Perseroan periode Semester 1 tahun 2019 (“1H19”) dengan ringkasan sebagai berikut:

Kinerja Keuangan Konsolidasian (1H19), 31/7/2019 :

• Pada Semester 1 Tahun 2019, Perseroan membukukan kenaikan pendapatan sebesar 22,9% menjadi Rp 16,35 Triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu. EBITDA Perseroan juga meningkat 21,9% menjadi Rp 3,17 Triliun. Kenaikan pendapatan dan EBITDA ini merupakan hasil dari telah terintegrasinya PT Solusi Bangun Indonesia Tbk. (“SBI”) (dahulu PT Holcim Indonesia Tbk.) sejak Februari 2019.

• Laba bersih Perseroan di semester 1 tercatat sebesar Rp 485 Miliar atau mengalami penurunan dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 971 Miliar. Penurunan laba bersih ini disebabkan adanya peningkatan beban bunga.

• Melalui program integrasi, cost transformation, dan refinancing, kinerja keuangan Perseroan diharapkan akan meningkat. Salah satunya, Perseroan telah melakukan program refinancing untuk menurunkan beban bunga pinjaman.

Kinerja Penjualan Semen Indonesia (1H19) :

Seiring dengan melemahnya permintaan semen di Indonesia pada semester 1 tahun 2019, volume penjualan semen domestik Perseroan diluar SBI mengalami penurunan 5.8% menjadi 11,1 juta ton dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Penjualan ekspor Perseroan di luar SBI yang berasal dari Indonesia mengalami peningkatan sebesar 2% menjadi 1,5 juta ton. Sementara Penjualan domestik SBI menurun 2,4% dari periode yang sama tahun lalu. (Rilis/Jati)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button