SULSEL

SDI Tello Baru 3 Makassar, Penggunaan Dana BOS Diduga Tidak Transparan

MAKASSAR, BN — Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SDI Tello Baru 3 Kecamatan Manggala kota Makassar belum transparan. Publik, LSM dan Wartawan kesulitan mengakses informasi dana BOS karena pengelolaannya didominasi kepala sekolah. Padahal, pengelolaan dana BOS harus melibatkan semua pihak, termasuk Komite Sekolah dan masyarakat, dari perencanaan hingga evaluasi.

“Penggunaan dana BOS tidak dapat diakses oleh publik sehingga transparansi dan akuntabilitasnya rendah. Tak heran, dugaan penyelewengan dana BOS di SDI Tello Baru 3 Kecamatan Manggala kota Makassar terus saja mencuat,” sebut Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat Badan Informasi dan Investigasi Korupsi-Sulawesi Indonesia Berdaulat (LSM BIDIK-SIB), Ruhaedi Hasan, kepada Media bn.com, Sabtu (28/12/19).

Menurutnya, terjadinya dugaan penyelewengan dana BOS SDI Tello Baru 3  Makassar  dikarenakan dari hasil laporan Pantauan dan Investigasi Anggota LSM Bidik-Sib bersama awak media bn.com, ditemukan papan transparansi Bos disimpan didalam ruangan,  tahun yang tertulis 2018/2019?, namun yang diisi cuma triwulan 1 dan 2.Selain itu terlihat pintu mulai keropos, cat terlihat sudah terkelupas, beberapa tegel dinding terlepas dll.Ujar Ruhaedi

Saat dikonfirmasi Kepala Sekolah SDI Tello 3 Makassar, Mahmuddin mengatakan “Saya simpan papan transparansi dana BOS didalam ruangan karna faktor keamanan dan yang kedua karna kita akan tulis nanti di Triwulan terakhir atau ke empat”.Ucap Mahmudin

Ketum LSM BIDIK-SIB dan Koordinator Liputan Sulsel Pt.Bidik Nasional Pers, Ruhaedi Hasan berharap Kepala Dinas Pendidikan kota Makassar seharusnya menegur atau bahkan memberikan sanksi bagi kepala sekolah yang dianggap tidak menfungsikan dengan baik papan transparansi BOS, karna sesuai dengan UU RI No.14 Tahun 2008 Tentang Keteransparansi Informasi Publik (KIP) dan tugas tanggung jawab selaku ASN. Pungkasnya

(Cz Ilham)

Related Articles

Back to top button