JATIM

Nenek Sebatangkara Tidak Tersentuh Bantuan, Keadilan sosial lagi-lagi Dipertanyakan ?

PAMEKASAN, JATIM, BN-Tumari nenek berusia 75 Tahun yang hidup hanya sebatangkara harus mengelus dada. Pasalnya saat orang lain dan masyarakat sekitar lagi mendapatkan bantuan dampak dari covid-19, nenek kelahiran 1 Juli 1945 yang berada di Dusun Manceng Desa Larangan Luar Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan tak dapat menikmati bantuan seperti masyarakat lainnya padahal yang layak dan pantas untuk menerimanya.

“Setelah kami telusuri mulai dari pemerintah Desa Larangan Luar menyatakan bahwa sudah didata untuk mendapatkan tapi selalu nihil, entah apa yang sebetulnya terjadi, pun juga pihak Kecamatan Larangan, bahkan saya sudah berulangkali mengkonfirmasi ke Dinsos Kabupaten Pamekasa, tapi selalu menyampaikan bahwa semuanya sudah didata tapi ya memang nama itu belum dapat, saya kok tanda tanya ??,” kata Bahrurrozi Pemuda Larangan yang concens terhadap pemberdayaan masyarakat desa

Bahrurrozi, pemuda yang akrab dipanggil Rosy Kancil akhirnya mengajak semua elemen pemerintah baik pemerintah di Desa Larangan Luar dan Pihak Kecamatan Larangan bersama-bersama dengan Plt. Ka Dinsos mengungjungi nenek sebatang kara tersebut.

“Ya terpaksa saya bawa bapak-bapak ini agar tahu secara langsung kondisi nenek Tumari yang hanya hidup sendiri tapi tidak pernah tersentuh bantuan apapun selama ini. Untuk selanjutnya saya berharap bapak-bapak tidak hanya sebatas narasi pemberdayaan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia namun actionnya tidak ada masih banyak masyarakat kita yang layak untuk mendapatkan bantuan seperti apa yang dialami Nenek Tumari ini, ya Monggo Pak Bupati Pamekasan melalui Pak Kadinsos Pamekasan agar berbaur betul untuk seluruh masyakat Pamekasan,” tandasnya.

Sementara Plt. Kadinsos Pamekasan Moh. Tarsun menyatakan,” Nenek Tumari akan menjadi prioritas untuk mendapatkan bantuan-bantuan kedepannya bersama dengan masyarakat lain yang layak tapi hari ini belum bisa menikmatinya, “tentu saya akan terus berupaya bahwa semua masyarakat yg layak akan dilist untuk bisa mendapatkan Bantuan2 berikutnya,” kata Mantan Kadisdik Pamekasan ini.

Begitu pula Farisi Kepala Desa Larangan Luar berjanji untuk menempatkan Nenek Tumari sebagai prioritas untuk mendapatkan bantuan-bantuan dari pemerintah.

Setelah didatangi Plt. Kadinsos Pamekasan Nenek Tumari sangat bangga sekali dan merasa diperhatikan oleh pemerintah. (Lukman Hakim)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button