BANYUWANGIJATIM

Lanal Banyuwangi Kibarkan Bendera Merah Putih Setengah Tiang, Sholat Ghaib dan Do’a Bersama

BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Untuk mengenang dan menghormati kedua almarhum yang telah gugur, Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi, Letkol Laut (P) Ansori bersama Prajurit melaksanakan pengibaran Bendera Merah Putih setengah tiang dan Sholat Ghaib ditujukan untuk Lettu Marinir (Anumerta) Muhammad Iqbal, S.Tr.Han dan Praka Marinir (Anumerta) Wilson Anderson Here yang telah gugur akibat serangan kontak senjata dengan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) di Nduga Papua, serta Do’a bersama di Masjid Al Iman Pangkalan TNI AL Banyuwangi Jl. Raya Situbondo No. 54 Desa Ketapang, Kec. Kalipuro, Kab. Banyuwangi, Prov. Jawa Timur. Senin (28/3/2022).

Dalam pelaksanaan Sholat Ghaib dan Do’a bersama dipimpin oleh Peltu Mes H. M. Supriyadi, S.H. selaku Bintara Rohani (Baroh) Lanal Banyuwangi dengan penuh khusyuk saat pelaksanaan Sholat Ghaib berjamaah dan penuh hikmat dalam berdo’a bersama secara agama islam, sedangkan bagi prajurit Lanal Banyuwangi yang non muslim menyesuaikan berdo’a sesuai keyakinan agamanya masing-masing kepada Tuhan Yang Maha Esa ditujukan kepada arwah prajurit kesatria petarung Marinir yang telah gugur di medan pertempuran dalam menjalankan tugas mulia pengabdian kepada Bangsa dan Negara untuk menjaga Kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Kegiatan Sholat Ghaib dan Do’a bersama diikuti oleh seluruh prajurit Lanal Banyuwangi yakni Palaksa Lanal Banyuwangi (Mayor Laut (T) Hari Handoko) beserta Perwira Staf, Bintara, Tamtama dan PNS Lanal Banyuwangi yang tampak raut wajah penuh haru turut berduka cita gugurnya 2 (dua) prajurit Marinir kusuma bangsa dan 8 (delapan) prajurit Marinir yang luka berat dan ringan masih dirawat di Rumah Sakit setempat.

Komandan Lanal Banyuwangi mengatakan, “Seluruh keluarga besar Mako Lanal Banyuwangi selalu mendo’akan arwah kedua prajurit yang telah gugur dalam melaksanakan tugas mulia yang diamanah oleh Negara untuk menjaga Kedaulatan NKRI.” ucapnya.

“Semoga kedua almarhum prajurit petarung Marinir sejati yang telah gugur dalam peristiwa tersebut diterima sebagai Syuhada’ dan segala amal ibadahnya diterima ALLAH S.W.T, serta diampuni segala dosa, kekhilafannya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kesabaran, kekuatan dan keikhlasan dalam menerima ujian ini.” pungkasnya Letkol Laut (P) Ansori.

Hal tersebut, pelaksanaan Sholat Ghaib dan Do’a bersama serta mengibarkan Bendera Merah Putih setengah tiang selama 3 hari berturut-turut sesuai Perintah Kepala Staf Angkatan Laut ( KASAL ) Laksamana TNI Yudo Margono yang melalui Telegram nomor Surat Perintah KASAL : 043 / SPER / 0322 dengan Klasifikasi Surat : Terbuka ditujukan kepada jajaran yang terhormat semua Pemimpin Kotama, Gubernur AAL, Komandan Seskoal, Komandan Puspenerbal, Semua Komandan Lantamal, Komandan Lanal, Komandan KRI. (dj@/ujik/BN)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button