Islah Panitia dan Takmir Pembangunan Masjid melalui Omah Rembug Desa Sokonatar Srono
Mediasi permasalahan pembangunan masjid Nuril Falah di Dusun Karanglo antara pengurus panitia lama dan baru (28/3)// Foto: tim
BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Pada hari Selasa 28 Maret 2023 Pukul 09.20 Wib bertempat di rumah rembug Desa Sukonatar telah di laksanakan mediasi terkait permasalahan pembangunan masjid Nuril Falah di Dusun Karanglo antara pengurus panitia lama dan baru, yang dihadiri oleh seluruh pengurus lama dan baru dengan penanggungjawab Ali Masroni, S. Pd (Kades Sukonatar).
Dalam Mediasi ini dihadiri oleh AKP Akhmad Junaedi,SH (Kapolsek Srono), Ali Masroni, S. Pd (Kades Sukonatar), Sulitiyowati,SH (Sekdes Sukonatar), Aipda Andika suharwanto.S.H (Unit Ik Polsek Srono), Aipda Suroso (Unit Ik sek srono), Serma Edy Nurdiyanto (Babinsa Sukonatar), Bripda Aditya (Babinkamtibmas Sukonatar), Tukiyar (Kadus Karanglo), Abdul Kadir (Ketua pengurus lama), Budi Hariyanto (Bendahara lama), Matrozi (Perlengkapan), Gepeng waskito (Ketua pengurus baru), Reno (Sekertaris) dan Hendriyanto (Bendahara).
Kasat Binmas Polresta Banyuwangi Kompol Toni Irawan, SH, MH, menerangkan kepada bidiknasional.com, Kronologi kegiatan sebagai beriikut, ” Sekira pukul 09.20 wib Acara mediasi dimulai diawali sambutan Ali Masroni, S. Pd (Kades Sukonatar) yang intinya kita semua berkumpul dirumah rembug ini karena adanya permasalahan terkait pembangunan Masjid Nuril Falah yang ada di Dsn. Karanglo antara pengurus lama dan baru. Harapan saya agar masalah ini dapat segera terselesaikan, saya juga baru tau sekitar dua bulan ini ada informasi terkait permasalahan yang ada di pembangunan masjid Nuril Falah, kalau sudah kita bentuk pengurus panitia baru maka pengurus lama juga harus legowo dan harusnya bisa memberikan masukan yang baik jangan malah mengirimkan berita ini di Medsos yang akan menjadikan masalah yang seharusnya tidak ada menjadi ada.
Harapan saya agar masalah ini dapat terselesaikan agar pelaksanaan pembangunan masjid Nuril Falah dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Pukul 09.36 wib Sambutan Gepeng Waskito (Ketua pengurus baru) yang intinya ucapan terimakasih kepada Kades yang telah memberikan waktu kepada saya dan saya baru 2 bulan dilantik menjadi ketua tiba-tiba ada masalah terkait pembangunan masjid ini. Setelah saya dilantik saya adakan pertemuan dirumah kami sebanyak 35 orang saya sampaikan terkait pembangunan ini perlu dana besar dan harapan saya pengurus yang lama jangan ada yang intervensi terkait kepengurusan kami dan disaat kepemimpinan kami saya tidak lagi menggunakan konsultan maka kita berdayakan masyarakat atau anggota yang mempunyai kemampuan terkait pembangunan agar dana tidak keluar banyak, dengan berjalannya waktu sampai dengan dua bulan saya menjabat terkait laporan pengeluaran keuangan yang sudah 500 juta ini kemana dan apa saja laporannya saya minta laporan pembukuannya dan sampai detik ini Budi Hariyanto selalu (Bendahara lama) tidak ada penyampaian laporan pemasukan dan pengeluaran dana. Semoga dalam acara mediasi dirumah rembug ini dapat kita selesaikan bersama agar kegiatan pembangunan masjid ini dapat kembali berjalan.
Sekira pukul 09.48 wib Sambutan Sdr.Qodir (Ketua takmir Masjid Nuril Falah) yang intinya kami selaku ketua takmir melihat pelaksanaan pembangunan agak janggal dan ada indikasi ada dua kubu baik kubu takmir dan kubu pantai pembangunan, akan tetapi saya tidak membahas kebelakang dan yang terjadi saat ini terkait menyebarnya video di medsos yang dinilai sangat meresahkan masyarakat dengan indikasi penyebaran berita bohong. Kejadian berawal saat tadarus saya ada dilokasi bersama pak Matrozi (pelaku pembuat video) dan pada saat pak Matrozi membuat video sudah saya ingatkan tolong di bulan ramadhan ini jangan kotori dengan hati kita yang kurang baik, besoknya saya baru dapat lnformasi dari Pak Tukiyar selaku Kadus bahwa ada informasi pengiriman video dimedsos yang meluas di masyarakat yang dilakukan oleh pak Matrozi (pengurus panitia lama). Terkait laporan dana keluar masuk dari pengurus lama nanti akan di jelaskan oleh Budi Hariyanto (bendahara lama) ” terangnya. Selasa (28/3/2023)
Lanjut Kompol Toni ,” Sekira pukul 10.09 Wib Penyampaian klarifikasi pak Matrozi (selaku pembuat video) yang intinya bahwa terkait dengan video yang saya ser karena spontanitas saya selaku warga terkait pembangunan masjid, saya secara pribadi dan mas Budi mohon maaf yang sebesar-besarnya dan insyaallah hanya itu yang saya sampaikan.
Mas Budi Hariyanto (bendahara lama) selaku pembuat video karena saya yang menyuruh dan saya yang berbicara didalam video tersebut selanjutnya video tersebut saya suru pak Budi mengirimkan video tersebut kepada saya dan selanjutnya saya sebarkan keluar sehingga masalah terjadi masalah tersebut, saya atas nama pribadi memohon maaf atas kekhilafan saya.
Sekira pukul 10.40 wib Islah penyelesaian masalah antara kedua belah pihak serta pembuatan video klarifikasi selesai.Pukul 11.09 Wib Mediasi terkait penyelesaian masalah pembangunan masjid Nuril Falah selesai dalam keadaan aman dan lancar “.
Lebih lanjut Kompol Toni Irawan, ” Awal permasalahan menyebarnya video di medsos yang dibuat oleh oleh Budi Hariyanto (Bendahara lama) di suruh oleh Matrozi (Seksi perlengkapan/pengurus lama) saat tadarus, video tersebut sengaja dibuat untuk mengintervensi pengurus baru, selanjutnya hasil video tersebut di kirim ke pak Matrozi selaku yang menyuruh selanjutnya oleh Pak Matrozi dikirimkan ke orang lain sehingga menimbulkan masalah ini. Unit Intelkam Polsek Srono pada hari senin melaksanakan penggalangan kepada kedua belah pihak untuk saling bertabayun dan kedua nya sepakat berdamai dan menyampaikan permohonan maaf kepada panitai pembangunan masjid yang baru. Laporan pertanggung jawaban keuangan saudara Budi Hariyanto (Bendahara lama) akan disampaikan di Masjid Nuril Falah. Panitia pembangunan Masjid Nuril Falah yang lama berkenan membuat vidio klarivikasi dan permohonan maaf kepada panitia pembangunan Masjid yang baru “.
Surat pernyataan islah untuk menyelesaikan damai dan penandatanganan terlampir. Selama kegiatan berlangsung berjalan aman dan lancar.
Laporan: @j0181/Tim
Editor: Budi Santoso
