Tolikara, Papua, BN – Bupati Kabupaten Tolikara Usman G Wanimbo bersama Wakil Bupati Dinus Wanimbo menghadiri Rapat Paripurna DPRD Tolikara, untuk pelantikan 30 anggota DPRD Tolikara, periode 2019-2024. Jumat (06/03/2020)
Pengucapan sumpah pada pelantikan dipandu oleh Ketua Pengadilan Negeri Wamena Yajid dan disaksikan oleh BUpati dan Wakil Kabupaten Tolikara serta tamu undangan lainnya.
Bupati Kabupaten Tolikara Usman G. Wanimbo menyampaikan tugas DPRD adalah mengangkat aspirasi masyarakat kepada pemerintah, untuk diproses dalam pembangunan. Aspirasi masyarakat terdapat di distrik hingga kampung, pada daerah pemilihan masing-masing.
“Aspirasi masyarakat harus didengar baik dan sampaikan kepada pemerintah, agar dapat diakomodir, untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat Tolikara,” tuturnya, Jumat 6 Maret 2020.
Ia yakin 30 anggota DPRD yang terpilih adalah putra dan putri terbaik Tolikara, dari berbagai perwakilan distrik hingga ke kampung.
“Para anggota dewan ini sudah dilantik, berarti sudah menjadi wakil rakyat dan aspirasi rakyat sudah berada di atas pundak. Wujudkan dan utamakan kepentingan rakyat,” ujarnya.
Bupati Tolikara menyebutkan saat ini Ketua DPRD sementara berasal dari Partai Nasdem, sementara dirinya adalah Ketua Partai Demokrat Kabupaten Tolikara. Ini artinya putra daerah setempat punya hak mendapatkan keadilan yang sama.
“Saya tidak mempersoalkan itu. Ini luar biasa dan saya mengapresiasi hal itu. Inilah demokrasi, karena selama pemilihan tidak ada intervensi dari pemerintah ataupun saya pribadi,” katanya.
Bupati Tolikara menyebutkan harusnya pelantikan DPRD dilaksanakan minggu kemarin, namun tertunda karena APBD belum siap, dimana APBD diproses secara daring.
“Kami sangat hati-hati dalam memastikan anggaran APBD Tolikara, dalam penyusunan dan penetapan program. Saat ini semua program yang dibuat terakses ke BPK, KPK dan Kemendagri,” ucapnya.
(*/Cz Ical)
