Kita Bisa, Bersama Lawan Corona
■Presiden : Jaga jarak, karena kita saling menjaga
SURABAYA, JATIM, BN-Dalam upaya penanganan penyebaran pandemi virus Corona (Covid-19), partisipasi segenap masyarakat Indonesia menjadi unsur penting.
Menurut juru Bicara Pemerintah untuk Percepatan Penanganan Covid 19, dr Achmad Yurianto, meningkatnya pasien positif Corona menandakan kontak dekat dengan positif masih terjadi di tenga masyarakat.
Seiring Pemerintah mengeluarkan kebijakan Pembatasan sosial atau (Social Distancing) sebagai upaya penanganan penyebaran pandemi virus Corona di Indonesia.
Pemerintah gencar melakukan himbauan. Bahkan Presiden Joko Widodo menegaskan pentingnya mejaga jarak melalui media sosial facebook.
Dalam postingan itu Presiden Jokowi menghimbau beberapa yang perlu kita jadikan kebiasaan selama pandemi corona belum berlalu. Tidak sulit menerapkannya, hanya membutuhkan kedisiplinan yang kuat. Jaga jarak, karena kita saling menjaga.
“Beberapa yang perlu kita jadikan kebiasaan selama pandemi korona belum berlalu. Tidak sulit menerapkannya, hanya membutuhkan kedisiplinan yang kuat. Jaga jarak, karena kita saling menjaga,” tulisnya di akun facebook, Sabtu (28/3/2020)
Bersama postingan tersebut, ada sebuah video tentang imbauan jaga jarak. Dalam video tergambar jaga jarak adalah cara untuk melindungi dari penyebaran virus corona.
Caranya dengan bekerja dan belajar dari rumah, beribadah dari rumah. Jika harus berinteraksi, jaga jarak minimal satu meter.
Apabila menaiki transportasi umum masyarakat diimbau untuk sebisa mungkin jangan berdekatan.
Reporter :
Toddy Pras H (Pasuruan)