Tangkapan Ikan Nelayan Pasuruan Menurun Tajam

■ Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan Berencana Usulkan Bantuan Ke Pusat.

PASURUAN, JATIM, BN-Prihatin, itulah kata yang pertama kalinya disampaikan Alamsyah Supriadi, Kepala Bidang Kenelayanan Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Selasa (20/05) saat dikonfirmasi bidiknasional.com seputar hasil tangkapan ikan nelayan menjelang lebaran tahun ini.
“Prihatin, ditenga cuaca perairan yang ekstrim sekaligus pandemi Corana Virus Disease (Covid-19) yang membuat pemerintah harus membatasi aktivitas masyarakat diluar rumah untuk mencegah dan menghambat penyebaran wabah membuat pengahasilan nelayan turun tajam.” kata Alam, sapaan karib pria yang dikenal dekat dengan nelayan tersebut.
Lebih lanjut Alam membeberkan data hasil tangkapan nelayan di saat kondisi cuaca perairan dan ekonomi normal tangkapan ikan nelayan bisa mencapai 7 ribu ton pada kuartal pertama tahun 2019, sementara kali ini 2020 di kuartal pertama hanya mendapat 3,7 ribu ton.

“Pada kuartal pertama Januari – April 2019 berdasarkan laporan hasil tangkapan ikan nelayan di pasuruan mencapai 7 ribu ton, sementara saat ini hanya 3,7 ribu ton dengan nilai transaksi sekitar Rp 57,9 miliar.” jelasnya.
Sekali lagi, penurunan penghasilan nelayan kita dipicu berbagai sebab. Selain cuaca perairan yang ekstrim pada kuartal pertama tahun 2020 ini membuat banyak nelayan libur melaut, ditambah kondisi ekonomi negara ditenga pandemi Corona. terang Alamsyah.
Lebih lanjut Alam menerangkan setelah virus Covid-19 merebak, permintaan ikan menurun tajam karena daya beli di masyarakat renda. Imbasnya, harga ikan di pasar murah dan itu berdampak pada antuasias melaut nelayan. terangnya.

Contohnya kata Alamsyah harga rajungan yang banyak ditangkap nelayan Pasuruan turun dari Rp 40 – 50 per kilogram, saat ini hanya Rp 15 – 20 ribi ribu per kilonya.
Karena harga jual ikan yang murah ini penghasilan nelayan menurun, ditambah lagi hasil tangkapan ikan nelayan berkurang akibat cuaca di perairan yang ekstrim.
Memperhatikan kondisi tersebut Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Perikanan berecana mengusulkan bantuan bagi para nelayan ke Pemerintah pusat dan menyusun langka langka strategis untuk memulihkan kembali konidisi ekonomi nalayan. (*/Adv)