Lima bulan Tak Kunjung Dibayar, Gaji Guru Honorer Macet di SK
SOFIFI, MALUKU UTARA, BN – Ratusan Guru Honorer tingkat SMA/SMK di Kabupaten/Kota mulai mengeluh. Keluhan itu disampaikan, karena sejak November 2020 hingga Maret 2021, gaji honorer guru belum juga dibayar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut. Gaji honorer guru yang belum dibayar oleh Dikbud selama lima bulan itu yakni, November-Desember 2020 dan Januari hingga Maret 2021.
“Kami sebenarnya bingung, apa masalahnya sehingga gaji kami belum dibayar selama 5 bulan,”ungkap sejumlah guru honorer di Kota Ternate, Rabu (24/3).
Para guru honorer berharap agar Gubernur Maluku Utara (Malut), bisa melihat kondisi yang mereka alami saat ini, karena tugas mereka untuk mendidik sudah dilakukan, namun lagi lagi hak mereka selalu diabaikan.”Kami berharap pak Gubernur bisa melihat derita kami, karena kita sudah menjalankan kewajiban kami, tapi hak kami tidak diperhatikan,” tandasnya.
Sementara Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Malut, Ahmad Purbaya. ketika dikonfirmasi apakah permintaan pencairan gaji guru honorer sudah disampaikan ke BPKPAD, Ahmad mengaku, hingga saat ini belum ada permintaan dari Dikbud Malut, terkait gaji honorer guru.”Belum ada permintaan dari Dikbud Malut,” akunya.
Ahmad menyatakan, dirinya sudah berkoordinasi dengan Dikbud Malut dan jawaban dari Dikbud Malut ada penambahan jumlah Guru Honorer, sehingga ada perubahan SK, makannya permintaan gaji guru honorer belum diajukan ke BPKPAD.
“Ada perubahan SK dan Dikbud sudah ajukan perubahan SK ke pak Gubernur, jadi setelah SK itu diterbitkan barulah permintaan pencairan gaji honorer diajukan ke BPKPAD. Tapi jelasnya nanti dikonfirmasi lagi ke Dikbud,” tandasnya.
Terpisah Kadikbud Malut, Imam Makhdy Hasan dikonfirmasi via telpon tidak terhubung, hingga berita ini dinaikkan. (Andre)