Bagi Sembako Sejuta Paket Beras dan Masker Peduli Covid-19 Wujud Kepedulian Pengusaha Peduli NKRI

SURABAYA, JATIM, BN – Bukti nyata wujud kepedulian aksi kemanusiaan dilakukan oleh Pengusaha Peduli NKRI (Yayasan Budha Tzu Chi) dengan membagikan sembako berupa 1 juta paket beras dan masker peduli Covid19 yang dilaksanakan hari ini, Sabtu 8 Mei 2021 di dua titik lokasi yang berbeda di Surabaya.

Kampung jujugan pertama yakni Kampung Kedung Sroko 7 (Jama’ah Masjid Nurul Islam) Rt 7 Rw 02 Pacar Kembang Tambaksari Kota Surabaya. Didistribusikan sejumlah 130 paket beras (perpaket @10 kg) dan 130 pak masker kesehatan (isi 20). Acara dibuka sejak pukul 09.00 wib – selesai.

Kampung berikutnya yaitu Kampung 1001 malam Lasem Dupak, Krembangan Kota Surabaya Jawa Timur. Pembagian paket beras berjumlah 150 dan masker kesehatan 150. Giat dimulai sejak pukul 16.00 wib – selesai.

Richard Susanto perwakilan Pengusaha Peduli NKRI dalam sambutannya menyampaikan, sesuai dengan tema perayaan Imlek tahun ini yaitu untukmu negeri kami berbakti. Semangat silaturahmi dan berbagi kebahagiaan bersama sanak saudara selaras dengan semangat peringatan Imlek.

“Momentum Perayaan Tahun Baru Imlek merupakan sebuah perayaan yang penuh makna bagi masyarakat Tionghoa. Perayaan ini merupakan suatu akar budaya, momen seluruh keluarga berkumpul dan saling berbagi berbagi rezeki, kebahagiaan, dan hal-hal baik lainnya,” tutut Richard di Surabaya (8/05/2021).

Ia menjelaskan, penyaluran paket tersebut bertepatan dengan Bulan Ramadhan. Bulan yang penuh berkah dilaksanakan dengan menjalankan Ibadah Puasa sebagai sarana melatih diri dengan menahan hawa nafsu untuk mencapai kemenangan.

Pria yang dikenal gemar melakukan blusukan ke kampung-kampung ini menambahkan, bulan Ramadhan akan diakhiri dengan masuknya hari Raya Idul Fitri yang menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi dan berbagi kebahagiaan bersama sanak saudara.

“Pepatah mengatakan bahwa, diimanapun kita dilahirkan, kita semua adalah saudara tanpa harus ada hubungan darah.Walau kita berasal dari keluarga yang berbeda namun perasaan saling peduli dan memberi perhatian, tidak dapat dihalangi oleh perbedaan-perbedaan tersebut,” tegasnya.

Dengan hati yang tulus lanjutnya, ia sangat bersyukur dapat berada bersama-sama pada hari ini untuk berbagi kebahagiaan imlek.

“Beras 10 Kg dan masker ini akan habis pada saatnya, namun kami berharap perhatian dan cinta kasih yang terkandung didalamnya akan berlangsung sepanjang masa.Ditengah kondisi Pandemi Covid19 perayaan Imlek dilaksanakan dengan penuh kesederhanaan dan keprihatinan dengan kondisi masyarakat yang terdampak baik secara kesehatan, ekonomi dan sosial” ungkapnya.

Kemudian sambung Richard, di tahun baru imlek dengan mengusung tema Untukmu Negeri Kami Berbakti, Panitia Imlek Nasional 2021 Pengusaha Peduli NKRI bekerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Tentara Nasional Indonesia beserta Pemerintah Daerah yang akan menyalurkan 1 Juta Paket Beras dan Masker kepada masyarakat di 6 Provinsi Pulau Jawa yang terdampak pandemi Covid 19. Dilaksanakan pada bulan Maret hingga Juni 2021 nanti.

Untuk diketahui, Kegiatan ini didukung oleh berbagai organisasi kemasyarakatan seperti Yayasan Buddha Tzu Chi, Persatuan Umat Buddha Indonesia, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa, Perhimpunan Indonesia Tionghoa, Paguyuban Islam Tionghoa Indonesia, Artha Graha Peduli dan Eka Tjipta Foundation.

Pada kesempatan ini wakil Pengusaha Peduli NKRI menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung & membantu pelaksanaan kegiatan.

“Selamat menunaikan ibadah puasa dan selamat hari raya idul fitri 1442 hijriyah,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Ustadz Ashari Ketua Ta’mir Masjid Nurul Islam Kedung Sroko Pacar Kembang Surabaya menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada seluruh perwakilan Pengusaha Peduli NKRI yang hadir.
“Semoga amal baik mendapat berkah dan berkat yang melimpah. Kepedulian terhadap warga masyarakat merupakan tauladan kepemimpinan serta ihwal perbuatan baik.Mudah-mudahan silaturahmi ini terus terjalin disambung dengan kegiatan baik berikutnya,” ucap Ustad Ashari di Surabaya (08/05), pagi.

Pembagian paket beras dan masker wilayah Kampung 1001 malam Lasem Dupak, Krembangan Kota Surabaya Jawa Timur (08/05),

Ditempat yang berbeda Sigit Santoso Ketua Koordinator Kampung 1001 malam Lasem Dupak Surabaya memberikan apresiasi yang tiada habisnya terhadap kepedulian para Pengusaha Peduli NKRI yang telah berkenan masuk menerobos kampung 1001 malam.

“Kampung kami berada dibawah jalan tol arah perak Surabaya. Kesediaan pak Richard masuk bahkan blusukan kemari membuka mata hati saya sendiri dan beberapa warga pengurus kampung. Menggugah dan memberikan secercah semangat agar warga disini menjadi mandiri,” kata Sigit (08/05), sore.

Pria yang dikenal pekerja keras ini lantang menyuarakan, harapan besar kepada Pemerintah Daerah atau Pemerintah Kota Surabaya untuk memberikan perhatian terhadap kesejahteraan warganya.

“Bapak bisa menyaksikan sendiri, ketika masuk di wilayah kami, akses jalan masuk berat bahkan harus merunduk ketika melalui jalan dibawah tol. Perhatian oleh Pemerintah kota atau pusat sangatlah minim.Terkesan kampung kami terisolir dan bisa dibilang tidak dikenal. Kami sangat berharap dapat berjumpa dengan walikota yang sekarang terpilih atau para wakil rakyat.” tegasnya.

Kembali Sigit menyampaikan, terimakasih yang tak terhingga kepada Pengusaha Peduli NKRI dan Yayasan Semesta Bahagia / Universal Happy Foundation yang telah berkenan hadir dan memberikan bantuan.

“Semua ini akan meringankan beban masyarakat kami di tengah pandemi. Perbuatan baik, allah akan memberikan yang terbaik dan semoga kegiatan berkesinambungan,” tutupnya.

Ditempat yang sama Minawati Njoto Ketua Yayasan Semesta Bahagia / Universal Happy Foundation mengajak agar masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan secara tertib dan benar.

“Melihat pandemi yang belum usai di negara tercinta kita ini. Kami mengajak kepada semua untuk selalu melaksanakan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta jangan berkerumun. Agar kita semua dapat terhindar dari penyebaran Covid-19,” pungkasnya. (boody)