SITUBONDO, bidiknasional.com – Dalam upaya mempercepat pencapaian sasaran vaksinasi, Pemerintahan Desa (Pemdes) Juglangan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur, seakan beruntun menggencarkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara massal melalui toa masjid di lingkungannya.
Penyelenggaraan kegiatan yang dilakukan tanpa adanya edaran surat undangan itu, diketahui digelar di Desa Wakaf RT:03/RW:04, di sebuah balairung milik warga setempat, yang biasa khalayak umum menyebutnya sebagai Pendopo Bargosa. Jum’at (1/10/21)
Kepada awak media, Kepala Desa (Kades) Juglangan, Subagio menjelaskan akan melangsungkan pelaksanaan vaksinasi tersebut seusai warganya menunaikan sholat Jum’at, yakni sekitar pukul 13.00 WIB. Namun saking antusiasnya, warga setempat terhadap vaksinasi, ternyata mulai dari pukul 10.00 WIB terpantau sudah banyak yang datang mengantri.
“Kegiatan vaksinasi ini mulai berjalan, sudah yang ketujuh kalinya mas. Tidak seperti yang sebelum-sebelumnya. Dalam pelaksanaan kali ini, kita mengumumkan kepada masyarakat tanpa memberikan surat undangan.” Terangnya kepada redaksi.
Ia melanjutkan, “Pemdes Juglangan hanya menyiarkannya melalui corong (Pengeras suara) di masjid dan musholla. Walaupun seperti itu, Alhamdulillah langkah efektif itu diapresiasi oleh masyarakat. Dan mereka kemudian banyak yang sadar dan hadir ke tempat vaksinasi dengan sangat antusias.” Imbuh Kades Juglangan sembari meneguk kopi.
Lebih lanjut, menurut pengamatan wartawan, dalam melakukan langkah vaksinasi di tingkat desa nya. Beberapa perangkat Pemdes terlihat bergerak berdampingan bersama Babinsa dan Babinkamtibmas setempat, yang tergabung di dalam penugasan bersama dengan team vaksinator dari Satuan Tugas (Satgas) Kecamatan Panji, dan Tenaga Kesehatan (Nakes) dari Puskesmas Klampokan.
Mereka nampak kompak kerjasama secara bergotong-royong. Mulai dari petugas penerima pendaftaran, bagian pemeriksa kesehatan, personil vaksinasi suntik, operator komputer input data, operator komputer dalam regristrasi, sekaligus pencetakan sertifikat vaksinnya. Kepedulian itu dibangun, agar target vaksinasi yang dicanangkan Pemerintah pada awal bulan Oktober sanggup terpenuhi.
Kepala Puskesmas Klampokan, Asari, S.Kep. Ners menerangkan, jika peserta vaksinasi yang dihimpun, estimasinya sekitar 300an orang, termasuk diantaranya adalah gabungan penerima PKH. Ketersediaan stok vaksin terpantau aman, walaupun secara umum diketahui Kabupaten Situbondo ada kekurangan stok. Namun, hal itu bisa diupayakan dengan berkoordinasi bersama Dinas Kesehatan. Agar, target pencapaian tidak sampai menolak sasaran.
“Kami berharap ada peningkatan vaksinasi yang sangat signifikan, utamanya di wilayah Kecamatan Panji. Untuk itu kami juga berkerjasama, bareng dengan Muspika dalam mensosialisasikan vaksinasi Covid-19. Masyarakat jangan sampai percaya pada berita hoax. Sehingga harapannya, masyarakat dapat merespon dengan baik dan selalu berkunjung ke pos-pos vaksin yang sudah pemerintah jadwalkan.” Ungkap Asari
Perlu diketahui, dalam aksi kegiatan vaksinasi tersebut. Selain dikunjungi Camat Panji, pelaksanaan aktifitasnya juga dipantau langsung oleh Dandim 0823 Letkol Inf Neggy Kuntagina, S.I.P, berserta jajaran nya. (Agung Ch)