BENGKALIS, bidiknasional.com – Forum Wartawan Rupat mengutuk keras para kontraktor nakal yang diduga menggunakan pasir pantai untuk pembangunan infrastruktur yang menggunakan dana APBN .
Ketua Forum Wartawan Rupat Sunardi, saat dijumpai awak media di kediamannya mengatakan, sudah berulang kali terjadi dan bukan rahasia lagi bahwa hampir seratus persen rata rata pemborong yang dapat jasa borongan untuk pekerjaan di wilayah seluruh pantai di Rupat memakai pasir yang ada di sekitaran pantai.
“Seharusnya pemerintah setempat lebih jeli dan bisa memberikan langsung teguran kepada kontraktor yang menggunakan material pasir pantai. Seharusnya UPT Pariwisata Kec. Rupat Utara sebagai salah satu pengawas langsung pembangunan tersebut dapat memberikan teguran Kepada para pemborong dan pekerja tersebut masalah ini,” ujarnya.
Para pekerja ketika ditanya mengatakan, penggunaan pasir pantai atas perintah bosnya di Bengkalis.”Pasir pantai itu yang harus digunakan, karena tidak ada pasir lain,” kata pekerja tadi.
Selain itu, kata salah satu saksi mata mengatakan, pengadukan semen dan pasir juga menggunakan air asin.
Salah seorang pengunjung juga mengaku amat kesal melihat para pekerja, tanpa ada rasa segan bekerja menggunakan bahan tersebut.
Salah satu pejabat ASN di kecamatan Rupat Utara juga kesal dengan hal ini. Beliau yang datang berkunjung ke Pantai Wisata Lapin cukup kesal dengan ulah para pekerja dan pemborong bangunan tersebut.
” Sampai dimana ketahanan bangunan ini. Mana dinas PU kecamatan yang mengawasi ini.Apa memang mata mereka buta akan hal ini dan apa perlu masyarakat dan pengunjung pantai ini ambil tindakan.Karena kita cukup tahu bagaimana dampaknya tentang penggunaan pasir pantai ini dan amat dilarang oleh pemerintah.Bahkan diatur dengan hukum,” Ujar ASN tersebut. (AGUNG.M)
