Pasca Peresmian Dermaga MB IV Ketapang , Suharto GM PT. ASDP Indonesia Ferry : Permudah Layanan Bagi Pengguna Jasa

GM (General Manager) PT. ASDP Indonesia Ferry, Suharto
BANYUWANGI, bidiknasional.com – Pasca diresmikannya Dermada MB IV di pelabuhan penyeberangan ASDP Ketapang Banyuwangi oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (26/20/2021), GM (General Manager) PT. ASDP Indonesia Ferry, Suharto menyampaikan ucapan terimakasih kepada Gubernur Khofifah karena akses tersebut sangat penting untuk melayani pengguna jasa di pelabuhan penyeberangan Ketapang Banyuwangi Jatim tujuan pelabuhan penyeberangan Lembar NTB.
Selain itu, Dermaga MB IV juga untuk mempermudah kelancaran tranportasi kendaraan barang/logistik maupun pribadi yang ikut di kapal RORO dari penyeberangan Ketapang Banyuwangi tujuan ke Lembar NTB.
“Artinya semua kegiatan transportasi kendaraan barang/ logistik mempermudah dalam hal pelayanan bagi pengguna jasa” ujar Suharto kepada bidiknasional.com Kepala Biro Banyuwangi, diruang kerjanya, Rabu (27/10/2021).
Dalam hal ini kata dia, Jumlah kapal yang ada di penyeberangan Ketapang-Gilimanuk sebanyak 32 kapal, kini tersisa 26-28 unit kapal yang beroperasi. Jumlah kapal di penyeberangan Ketapang – Lembar sebanyak 5 unit dan yang beroperasi ada 4 unit, 1 unit dalam doking/ pemeliharaan.
Lanjut Suharto, dengan adanya peresmian Dermaga MB IV adalah menjawab cita-cita dari Presiden RI yang di maksud dengan Tol Laut.
‘Tol laut yang kita harapkan distribusi barang sudah tidak melalui loading on loading lagi, tetapi dengan RORO untuk mobil dari gudang ke gudang sehingga tidak ada lagi namanya bongkar muat dipelabuhan lagi, mobil begitu masuk ke RORO dan turun langsung ke tujuannya,” paparnya.
Suharto menjelaskan, Dermaga MB IV tujuan penyeberangan Ketapang Banyuwangi – Lembar NTB, berguna mengurangi kepadatan mobil kendaraan di jalan, mengurangi beban kendaraan di mobil saat melewati Bali. Kedepan untuk Dermaga MB IV dapat dimanfaatkan dan benar-benar difungsikan oleh pengguna jasa dan perusahaan kapal guna menghubungkan implementasi dari Tol Laut melalui kapal penyeberangan Ketapang Banyuwangi – Lembar NTB.
Ia menambahkan, kedepannya bisa membuka kondisi perekonomian normal lagi, mulai di Jawa maupun di NTB, sehingga dapat memangkas harga biaya dan tidak ada lagi perbedaan harga biaya mulai Jawa menuju luar Jawa.
” Harapan kami, dengan adanya Dermaga MB IV, semoga ekonomi pulih kembali, serta ekonomi Indonesia lebih maju lagi “. (dj/tim-bn)