NGANJUK, BIDIKNASIONAL.com – Ketua LSM LPN Jawa Timur, Drs Edi Sutanto SH, mengatakan, pada mutasi dan rotasi jabatan di Pemkab Nganjuk, kemarin pun terdapat permasalahan yang lebih krusial. Yakni, banyak pejabat yang duduk di beberapa jabatan yang tidak sesuai dengan kompetensinya.
“Masalah ini juga akan menjadi sorotan. Karena, hal itu sama saja dengan memberikan pekerjaan kepada orang yang bukan ahlinya. Menurut sebuah hadist Rosul pun, apabila memberikan pekerjaan kepada orang yang bukan ahlinya, maka tunggulah kehancurannya,” tegasnya, ketika dihubungi wartawan, Rabu (12/01/2022).
Edi Sutanto SH menegaskan, banyaknya jabatan yang diisi oleh pejabat bukan ahlinya, dikhwatirkan akan berdampak terhadap capaian kinerja birokrasi.
“Apalagi APBD Kabupaten Nganjuk tahun 2022 kurang lebih Rp. 1 triliun lebih. Jika kinerja birokrasi buruk, kita khawatir banyak program kegiatan yang tidak terserap,” pungkasnya. (ISK)