SUBANG, BIDIKNASIONAL.com – Pemerintah pusat melalui kementerian sosial untuk percepatan pencairan sosial (BANSOS) salah satu langkah penting.
Maka dari itu kementrian sosial perlu dukungan dan kerjasama dengan pihak PT.pos Indonesia sebagai instansi penyaluran bansos Bpnt secara tunai.
Mekanisme dan proses penyaluranya masyarakat yang tercatat sebagai penerima bantuan (bansos) akan mendapatkan surat dari PT.pos Indonesia melalui pemerintahan desa dan di bagikan secara bertahap di masing-masing desanya Tampa adanya potongan sepeserpun.
Jumlah uang bantuan yang akan di salurkan sebesar rp.600 ribu / tiga bulanya,untuk KPM dan di peruntukkan untuk pembelian kebutuhan pangan/sembako secara mandiri.
Lain halnya yang terjadi didesa Pamanukan hilir, kecamatan Pamanukan .kab, Subang Jawa barat. Yang mana pada saat pembelian sembako di duga ada pengiringan oleh salah satu oknum Badan Pengawas Desa (BPD) desa Pamanukan hilir, kesalah satu warung.
Salah satu KPM yang mengaku sebagai warga desa Pamanukan hilir saat di konfirmasi BN mengatakan. Membenarkan adanya pembelian sembako yang di haruskan di salah satu warung milik RT.dan kelebihan uang belanja sembako sebesar rp.19.000(sembilan belas ribu) di ambil oleh penjualnya yang juga menjabat sebagai RT. Dengan dalih sebagai upah dirinya.
Lanjutnya,selesai pembelian dirinya mengakui hanya mendapatkan struk transaksi yang mengatas namakan toko big-big yang di ketahui beralamat desa Pamanukan, dan bukan beralamat desa Pamanukan hilir.ucapnya.
Salah satu tokoh masyarakat yang namanya minta di rahasiakan. saat di temui BN di tempat tinggalnya” saya sebagai warga pamanukan hilir sangat menyayangkan adanya pungutan dengan dalih sebagai upah kerja pengurus RT.sebesarRp.19. ribu, yang mana uang tersebut seharusnya di kembalikan kepada warga penerima manfaat.
Lanjutnya. beras yang di bagikan kepada masyarakat juga bercampur gutay /beras patahan dan diduga tidak memiliki izin kementan. Ujarnya.
Data dan hasil investigasi bidik nasional di lapangan. Bukti struk pembelian yang di lakukan oleh pihak warung mengatas namakan toko big-big.
dengan harga sembako beras 30kg dengan harga rp.312 ribu.(tiga ratus dua belas ribu)
Dan harga telor 3 kilo Rp.69000. kalau di hitung secara rinci harga beras per/10 kilonya Rp.104.000( seratus empat ribu rupiah).
Serta harga telor perkilonya jatuh seharga Rp.23000. serta bukti hasil wawancara dengan warga desa Pamanukan hilir beserta foto pengambilan sembako beras dan telor.
(M.tohir/tim)