SURABAYA, BIDIKNASIONAL.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur (Jatim) menggelar workshop peningkatan SDM wartawan tentang pembangunan ekonomi berbasis kerakyatan di Hotel Aria Gajayana Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (11/3).
Acara yang mengambil tema peran media dalam pembangunan menuju Jatim Bangkit tersebut diikuti sekitar 100 peserta. Terdiri dari para wartawan dan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di wilayah Jawa Timur.
Sedangkan narasumber yang dihadirkan dalam workshop tersebut di antaranya, Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim, Rektor IKIP Budi Utomo Malang, Dr. H. Nurcholis Sunuyeko, Direktur ICSB Jawa Timur, Dr. Methiana Indrasari, serta Pelaku usaha dan Bendahara Himpunan Pengusaha Nahdliyin, Joni Sujadmoko.
Dalam acara itu, Ketua PWI Jatim, Lutfil Hakim mengajak seluruh wartawan yang hadir untuk bersama – sama memajukan informasi di Jawa Timur, terutama untuk kepentingan publik.
Sedangkan untuk menambah kapasitas sebagai jurnalis, PWI Jatim juga memiliki program beasiswa. ” Bukan hanya untuk pengurus tetapi juga untuk anggota keluarga pengurus PWI Jatim, ” ungkapnya.
Untuk beasiswa khusus ilmu komunikasi PWI Jatim telah bekerjasama dengan Stikosa AWS yang di dukung oleh Dinas Kominfo Jatim. Selain itu, untuk program beasiswa ini PWI Jatim juga telah MoU dengan Unesa dan Universitas Jember (UNEJ) untuk program magister S2.
“Jurnalis harus banyak tau, luas wawasan dan jurnalis harus terus belajar, baik formal maupun informal, ” katanya.
Menurutnya, sesuai UU No. 40 tahun 1999 pasal 3 dijelaskan bahwa tugas jurnalis selain menyuguhkan informasi juga harus mengedukasi masyarakat dan harus mencerdaskan kehidupan bangsa.
” Maka dari itu kalau teman – teman tidak cerdas bagaimana mungkin bisa mencerdakan kehidupan bangsa, ” tegasnya.
Sementara itu, Kabid Informasi Publik Dinas Kominfo Provinsi Jatim, Samsuri mewakili Kepala Dinas Kominfo Provinsi Jatim menjelaskan, bahwa workshop ini diselenggarakan di antaranya untuk meningkatkan kompetensi SDM wartawan di Jawa Timur.
” Dengan adanya workshop ini diharapkan lahirnya produk – produk jurnalistik yang berkualitas untuk menunjang informasi pembangunan berbasis kerakyatan di Jawa Timur, ” pungkasnya. (dji)