Ket foto: Peta Wilayah Kerja (Dok Foto Galeri PPLS)
SIDOARJO, JATIM, BN – Proyek APBN pengendalian Lumpur Lapindo Sidoarjo patut diawasi. Pasalnya proyek yang mengeruk keuangan negara ratusan milyar tersebut dalam pelaksanaannya diduga sarat penyimpangan.
Salah satu proyek APBN pengendalian Lumpur Sidoarjo yang patut diawasi adalah Peningkatan Kapasitas Drainase ke Kali Porong Rp 9.486.369.744,54, pada Satuan Kerja SNVT PLS (Pengendalian Lumpur Sidoarjo), Tahun Anggaran APBN 2021 yang dikerjakan CV. Jaya Abadi sebagai kontraktor pelaksana.
Foto Berita: Pipa Peningkatan Kapasitas Drainase ke Kali Porong
Berdasarkan informasi yang diterima Redaksi BIDIK NASIONAL-BIDIKNASIONAL.com, Peningkatan Kapasitas Drainase ke Kali Porong Rp 9.486.369.744, diduga tidak sesuai motode pelaksanaan dan spesifikasi teknis.
“Kami melihat pekerjaan proyek Peningkatan Kapasitas Drainase ke Kali Porong itu terkesan buru – buru lantaran menjelang tutup tahun anggaran 2021, menjadi salah satu indikasi dugaan kami jika pekerjaannya tidak sesuai motode pelaksanaan dan spesifikasi teknis,” ungkap sumber BN
Tak hanya itu, berkembang informasi banyak item pekerjaan konstruksi bernilai ratusan miliyar pada Satuan Kerja SNVT Pengendalian Lumpur Sidoarjo yang entah sengaja atau hanya kebetulan kabarnya hanya dimenangkan perusahaan dari kelompok tertentu saja?
Bahwa untuk mengembangkan pendapat umum berdasarkan informasi yang benar, wartawan BIDIK NASIONAL – BIDIKNASIONAL.com melaksanakan kegiatan jurnalistik ke lokasi Peningkatan Kapasitas Drainase Kali Porong dengan hasil temuan sebagai berikut:
1. Penyambungan pipa terlihat kurang kuat dan rapat dalam kondisi ditutup tanah.
2. Pengelasan rangka besi untuk mengalirkan ke sungai porong terkesan asal –asalan.
3. Beberapa pipa yang digunakan diduga tidak berstandar SNI sesuai ketentuan.
Untuk diketahui, selain melaksanakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Drainase Ke Kali Porong senilai Rp 9.486.369.744, Satuan Kerja SNVT Pengendalian Lumpur Sidoarjo, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR, Tahun Anggaran APBN 2021 juga melaksanakan pekerjaan konstruksi:
Pengaliran Lumpur ke Kali Porong Nilai Pagu Paket Rp. 157.959.772.000, di menangkan PT. Nindya Karya sebagai Kontraktor Pelaksana dengan harga penawaran Rp. 108.991.868.000,00.
Bahwa untuk memastikan terpenuhinya syarat mutu setiap pekerjaan yang dihasilkan dan/atau dapat dipertanggungjawabkan secara teknis, Redaksi BIDIK NASIONAL – BIDIKNASIONAl.com secara resmi akan mengajukan Surat Permohonan wawancara pada, Senin 14 Maret 2022 sebagai upaya dalam rangka memenuhi hak masyarakat mengetahui informasi yang tepat dan benar.
Hingga berita ini tayang pada, Minggu 13 Maret 2022 wartawan BIDIK NASIONAL – BIDIKNASIONAL.com belum mendapat konfirmasi dari Pusat Pengendalian Lumpur Sidoarjo (PPLS) sebagai penanggungjawab.
(Lipsus/Red)