FRAKSI DI DPRD PESISIR BARAT SAMPAIKAN PANDANGAN NOTA PENGANTAR RANPERDA APBD TA 2023
Rapat Paripurna agenda pandangan umum Fraksi-Fraksi atas nota pengantar Ranperda tentang APBD Tahun Anggaran 2023 bertempat di ruang sidang lantai III Gedung DPRD setempat, Kamis 6-10-2022 (Foto: Taufik)
PESISIR BARAT, BIDIKNASIONAL.com – Sebagai tindak lanjut dari rapat Paripurna dengan agenda penyampaian nota pengantar Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang APBD Kabupaten Pesisir Barat Tahun Anggaran 2023 yang disampaikan Bupati Agus Istiqlal kemarin, Rabu 5-10-2022.
Hari ini DPRD setempat menggelar rapat serupa dengan agenda pandangan umum Fraksi-Fraksi atas nota pengantar Ranperda tentang APBD Tahun Anggaran 2023 bertempat di ruang sidang lantai III Gedung DPRD setempat, Kamis 6-10-2022.
Dalam Rapat Paripurna itu, Bupati Agus Istqlal hadir langsung dengan didampingi Wakil bupati, Zulqoini Syarif dan sejumlah Pejabat dilingkup Pemkab Pesibar. Tampak juga hadir dalam rapat tersebut unsur unsur Forkopimda Lambar-Pesibar dan undangan lainnya.
Ketua DPRD, Agus Cik didampingi Wakil Ketua I, Rifzon Efendi dan Wakil Ketua II, Ali Yudiem membuka dan memimpin jalannya rapat Paripurna yang dihadiri 20 dari 25 orang anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat.
Fraksi PKB menyarankan kepada Pemerintah Daerah agar dilakukan perencanaan menyeluruh untuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah(PAD) baik yang bersumber dari pajak maupun non pajak.
Selain itu, Fraksi PKB juga sampaikan kepada seluruh OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Barat untuk lebih memahami kondisi Anggaran tahun 2023, dan berharap kepada satuan OPD untuk bisa meminit anggaran yang ada.
Sementara Fraksi Partai Demokrat dalam pandangan umumnya menekankan dalam rangka memenuhi amanat PP NO. 101 Tahun 2000 melihat serta meminta agar dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang baik (Good Government ) dan Pemerintahan yang bersih (Clean Government) sesuai dengan ketentuan atau peraturan yang berlaku.
Untuk itu Pemerintah Daerah hendaknya mampu serta bisa meningkatkan perkembangan kondisi ekonomi, sosial, politik dan keamanan dilevel lokal, nasional hingga global serta berdasarkan pada target program kabinet kerja, RAPBN Tahun 2023.
Sedangkan melalui pandangan umumnya, Fraksi Amanat indonesia Raya menilai perlunya pembangunan dan pengembangan sumber pendapatan yang baru guna meningkatkan PAD.Perbaikan fasilitas dan promosi tempat wisata, kemudahan izin usaha guna menarik investor, memperluas akses permodalan dan pendampingan UMKM juga menjadi sorotan dari Fraksi Amanat Indonesia Raya.
Fraksi Golkar Prindo dalam pandangan umumnya meminta agar Pemerintah Daerah meningkatkan sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah khususnya sektor Pariwisata dan perpajakan.Selain itu Fraksi Golkar- Perindo juga menekankan perlunya peningkatan kualitas dan produktivitas sumber daya manusia serta menggerakkan pengembangan ekonomi kerakyatan dengan mendorong kegiatan UMKM untuk pemulihan ekonomi masyarakat.
Laporan: TAUFIK
Editor: Budi Santoso
