Infrastuktur jalan inpeksi Irigasi sepanjang 950 meter keadaannya sudah rusak (Foto: Asep Sujana)
CIAMIS, BIDIKNASIONAL.com – Pekerjaan Proyek Rehabilitas saluran irigasi di Lakbok Utara Paket 2 dengan nilai kontrak Rp 57.999.000.000,00 yang dilaksanakan oleh PT TIRTA MULTI TEKNIK, KSO diduga tak sesuai spesifikasi.
Hasil penelusuran bidiknasional.com, pekerjaan infrastuktur jalan inpeksi Irigasi sepanjang 950 meter keadaannya sudah rusak ini akibat kualitas pekerjaan jelek yang berlokasi di dusun Kiara payung RT 22-23 , RW 07 desa Puloerang kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis.
Terpantau di lapangan, jalan coran di dusun Kiarapayung banyak yang berlubang seperti tampak dalam gambar.
Disampaikan salah satu sumber warga RT 23 Nanda dusun Kiarapayung, sangat disayangkan, pemenang tender tidak mengutamakan kualitas pekerjaan, padahal anggaran sangat besar tapi kenapa hasil pekerjaan seperti ini.
Sumber mengatakan, pekerjaan pembangunan jalan ini sebetulnya pakai ratemix tapi kenapa hasil nya seperti ini. Baru selesai dikerjakan tapi sudah pada rusak.
“Kami berharap supaya bisa di perbaiki kembali,” pintanya.
BBWS Sungai Citanduy terutama PPK nya (Pejabat pembuat komitmen) Andi Sulistiono kata sumber, harus tahu bahwa pekerjaan PT.TIRTA MULTI TEKNIK bermasalah terutama mengenai kualitas pekerjaan.
Sementara, Kepala desa Puloerang ketika di konfirmasi mengenai keadaan jalan cor hasil pekerjaan PT TIRTA MULTI TEKNIK mengatakan,” itu bukan pekerjaan desa jadi kami secara moral tidak ikut bertanggungjawab. Silahkan hubungi yang bersangkutan,” kilahnya.
Laporan: Asep Sujana
Editor: Budi Santoso
