Yayasan Masjid Abnaissabil Ketapang Peringati Tahun Baru Islam 1445 H Santuni 100 Anak Yatim Piatu
Yayasan Masjid Abnaissabil Ketapang memperingati Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah memberikan santunan untuk 100 anak yatim, yatim piatu se- Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi (5/8/2023) Foto: @dj BN.com
BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Yayasan Masjid Abnaissabil Ketapang memperingati Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah pada hari Sabtu malam, tanggal 5 Agustus 2023, agenda pengajian dengan pembicara tausiyah KH. Ahmad Sidiq, SAg dan memberikan santunan untuk 100 anak yatim, yatim piatu se- Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi.
Yayasan Masjid Abnaissabil Ketapang Bidang Penyantunan anak yatim, yatim piatu dan Zis, dengan Ketua Ustad Sarkawiyanto, Sekretaris Kusni, Bendahahara Abd. Karim, untuk anak yatiman se- Desa Ketapang dengan jumlah yaitu untuk dusun Krajan 39 anak, dusun Selogiri 20 anak, dusun Pancuran 18 anak, dusun Gunung Remuk 22 anak, dusun Kali Selogiri 1 anak dan total jumlah 100 anak yatiman, sedangkan dana terkumpul dari para Donator sebesar Rp. 69.400.000,- (enam puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah) terdiri sembako, beras dari kantor Desa Ketapang 100 sak/10 kg ditambah 100 paket sembako.
Pembicara tausiyah KH. Ahmad Sidiq mengucapkan terimakasih kepada Pengurus Yayasan Masjid Abnaissabil Ketapang juga bapak H. Slamet Kasihono, SAg dalam memperingati Tahun Baru Islam 1445 hijriyah dengan pengajian dan santunan untuk 100 anak yatim, yatim piatu.
“Alhamdullilah, kami bersama bapak, ibu masih diberikan kesehatan dan ketaqwaan iman dalam mengikuti pengajian di Masjid Abnaissabil Ketapang,” ujarnya. Sabtu malam. (5/8/2023).
Selain itu dikatakan,” kita semua masih diberikan kesehatan dan ketaqwaan untuk menjalankan perintah-perintah Allah SWT dan meninggalkan larangan Nya, monggo bapak, ibu untuk mendidik kebaikan buat anak-anak kita, supaya menjadi anak-anak yang sholeh berbakti kepada orang tua, selain itu jahuhilah sifat sombong, sifat iri dengki, sifat pelit, namun utamakan untuk selalu berbuat kebaikkan bagi sesama, mumpung masih ada waktu menjalankan sholat 5 waktu, utamakan kasih sayang dalam keluarga, kebaikan, kerukunan dilngkungan kita, dan semoga kita semua masih diberikan kebahagiaan, ketentraman dalam menjalani kehidupan di dunia, Barokahallah”, pungkasnya.
Laporan: @dji/tim
Editor: Budi Santoso