
Bella Anisa Ratna Dewi (24) peserta JKN pengguna aplikasi Mobile JKN (Foto: ist)
SURABAYA, BIDIKNASIONAL.com – BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) berhasil mengembangkan Aplikasi Mobile JKN. Aplikasi ini dirancang untuk memberikan kemudahan akses dan pelayanan yang optimal bagi peserta JKN di era digital untuk memperoleh layanan kesehatan kapan saja dan di mana saja, hal ini telah dirasakan oleh salah satu warga Lontar, Tander, Surabaya, Bella Anisa Ratna Dewi (24).
“Saya mengunduh Aplikasi Mobile JKN melalui Play Store namun juga bisa melalui Apple Store, cara mendaftarnya pun sangat mudah cukup dengan mengisi data diri secara singkat seperti nama lengkap, NIK, dan tanggal lahir saja. Setelah itu kita bisa langsung menggunakannya untuk memperoleh informasi tentang Program JKN atau keperluan layanan kesehatan,” ujar Bella di Surabaya, Senin (27/05).
Bella yang sempat terdaftar sebagai peserta JKN melalui segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), namun berubah menjadi peserta segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) kelas tiga. Saat hendak berobat ke Klinik Mitra Medicare, ia memutuskan untuk menggunakan Aplikasi Mobile JKN karena dirasa proses pendaftarannya menjadi lebih mudah dan cepat.
“Saya cukup membuka Aplikasi Mobile JKN melalui ponsel saya, untuk pendaftarannya pun bisa saya lakukan di rumah sambil istirahat. Caranya sangat mudah, dengan membuka fitur pendaftaran antrean, kemudian memilih Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP),” jelas Bella.
Selanjutnya ada beberapa data yang harus dilengkapi, lanjut Bella, antara lain pemilihan poli, tanggal dan waktu kunjungan serta mengisi keluhan yang dirasakan. Setelah menyelesaikan proses pendaftaran antrean di Aplikasi Mobile JKN, ia pun mendapatkan nomor antrean.
“Setelah selesai, saya mendapatkan informasi mengenai estimasi jadwal kunjungan di poliklinik, hal ini memungkinkan saya mengatur waktu kunjungan sesuai dengan kebutuhan. Waktu tunggu untuk mendapatkan layanan kesehatan menjadi lebih efisien, cukup dengan menggunakan Aplikasi Mobile JKN,” ungkap Bella.
Bella mengakui bahwa selama menggunakan fasilitas layanan Program JKN, ia merasa dilayani dengan sangat baik. Kali ini pun ia berkunjung ke Klinik Mitra Medicare untuk melakukan pemeriksaan gigi impaksi yang sudah menjadi keluhannya sejak lama.
“Selama ini saya tidak pernah merasa adanya diskriminasi dan dibedakan dengan pasien umum lainnya. Malah saya merasa diuntungkan karena mendapatkan pelayanan yang sangat profesional dan ditangani oleh tenaga medis yang berkompeten dibidangnya,” tutur Bella.
Bella mengungkapkan dirinya merasa sangat diuntungkan dengan adanya Aplikasi Mobile JKN karena semua administrasi layanan kesehatan dan informasi Program JKN ada dalam satu genggaman aplikasi ini. Ia juga dapat memanfaatkan fitur-fitur unggulan diantaranya yakni, cek status kepesertaan, pencarian fasilitas kesehatan terdekat, pendaftaran antrean online faskes, konsultasi kesehatan online dengan dokter, skrining kesehatan, hingga perubahan data peserta.
“Kemudahan lainnya yang saya rasakan yaitu saat saya ingin merubah lokasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdekat, tanpa harus membuang tenaga dan waktu untuk datang ke kantor BPJS Kesehatan cukup melalui Aplikasi Mobile JKN saja. Setelah menunggu proses verifikasi, saya bisa berobat ke FKTP baru per tanggal satu bulan berikutnya,” imbuh Bella.
Bella pun menyampaikan apresiasinya kepada BPJS Kesehatan yang telah meluncurkan berbagai inovasi terbaru di era digital ini. Ia menilai saat ini peserta semakin dipermudah dalam mengakses informasi Program JKN, serta memperoleh layanan kesehatan terbaik.
“Fasilitas Program JKN sudah sangat mudah diakses melalui ponsel, kita pun tidak perlu menunggu antrean berlama-lama jadi waktu kita lebih fleksibel untuk berobat. Hanya saja bagi orang tua yang sudah berumur mungkin kurang paham mengenai Aplikasi Mobile JKN. Saya meminta BPJS Kesehatan tidak berhenti memberikan edukasi dan informasi, agar aplikasi ini tersampaikan manfaatnya di semua kalangan usia sehingga lebih maksimal dalam memberikan layanan kesehatan untuk masyarakat Indonesia,” pungkas Bella.
Laporan: rn/ws/red
Editor: Budi Santoso