Proyek Jembatan Minim Penerangan, LSM Kobra Banyuwangi: Dinas Terkait Cek Lokasi
Proyek pekerjaan jembatan di wilayah Bulusan, Klatak, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi minim penerangan jalan (Foto: tim)
BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Proyek pekerjaan jembatan di wilayah Bulusan, Klatak, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi rawan terjadinya kecelakaan lalu-lintas bagi pengendara/ pengguna jalan saat melintas di area proyek jembatan akibat minimnya penerangan jalan.
Pantauan bidiknasional.com pada malam hari di area pekerjaan proyek jembatan tersebut, cahaya hanya ada dibeberapa lampu penerangan jalan.
” Terutama malam hari dan terkadang cuaca masih gerimis hujan, apalagi di jam jam kerja pagi sampai malam, padatnya arus lalu lintas kendaraan dari arah utara menuju arah selatan begitu sebaliknya dilewati kendaraan rawan terjadi kecelakaan lalu-lintas,” ungkap Daud Djoni, WD Ketua DPC LSM Komando Bersama Rakyat (Kobra) Banyuwangi, Senin (15/7/2024).
Untuk itu, Daud Djoni menghimbau, segera dinas terkait mengecek lokasi kondisi lampu penerangan di sekitar area proyek jembatan di wilayah Bulusan, Klatak Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi.
“Kami yakin, dinas terkait lebih bijak demi keselematan pengendara/ pengguna jalan meskipun dalam kondisi remang-remang atau gelap tetap nyaman, aman, dan tercapainya situasi arus lalu lintas kendaraan tertib dan lancar,” tegas Daud Djoni.
Sementara itu kata dia, PJU dan PJL milik Pemerintah Daerah yang sepenuhnya dikelola Pemerintah Daerah yang berada di ruas jalan Nasional, jalan Provinsi dan jalan Kabupaten juga fasilitas umum serta jalan lingkungan diperuntukan bagi masyarakat pengguna jalan.
“Undang Undang nomor 18 tahun 1999 disebutkan bahwa jenis usaha konstruksi terdiri dari usaha perencanaan konstruksi, usaha pelaksana konstruksi dan usaha pengawasan konstruksi yang masing masing dilaksanakan oleh Perencana, Pelaksana dan Pengawas konstruksi,” imbuhnya.
Hingga berita ini diterima oleh Redaksi Surabaya, tim Wartawan bidiknasional.com masih memantau situasi perkembangan di lapangan.
Laporan: Tim
Editor: Budi Santoso
