Petugas Gabungan Satpolairud bersama BPBD, TNI AL Evakuasi Mayat Terapung di Wilayah Perairan Pancer Banyuwangi

BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Kasat Polairud Polresta Banyuwangi AKP. I Nyoman Ardita, S.H., M.H., melalui Kanit Pos Pancer Bripka Ady Dwi Waluyo mengatakan,” Penemuan mayat berawal dari kegiatan Operasi SAR Gabungan hari ke empat yang dilaksanakan bersama Bripka I Wayan Wedhana bersama instansi terkait guna mencari salah satu korban yang hanyut tergulung ombak pesisir pantai Pancer, Kabupaten Banyuwangi pada saat mencari kerang sampir.

“Pada saat melakukan penyisiran di kawasan perairan Pancer, Bripka Ady Dwi Waluyo dan petugas Gabungan SAR menemukan sesosok mayat terapung di tengah laut dan kemudian petugas Gabungan menghampiri posisi mayat tersebut,” ucapnya.

Lanjut, saat dihampiri, posisi mayat yang terapung tersebut dengan posisi tengkurap dan sudah mulai membusuk. Setelah menemukan mayat yang terapung ditengah laut, petugas Gabungan yang terdiri dari Satpolairud, TNI AL, BPBD, dan Basarnas mengevakuasi mayat tersebut untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Selesai dilakukan pemeriksaan oleh Petugas kesehatan dan pihak keluarga, mayat yang terapung tersebut adalah Bambang, (50) warga yang hilang pada saat mencari kerang sampir.

Lebih lanjut, sebelumnya, Kejadian bermula pada saat saudara Bambang, (50) yang kesehariannya sebagai buruh tani mencari kerang sampir pada hari Selasa, 23/7/2024 sekira pukul 16.00 WIB. Pria yang tinggal di Dusun Ringinmulyo, Desa Pesanggaran, Kecamatan Pesanggaran pergi bersama adik dan menantunya untuk mencari kerang sampir di kawasan pesisir pantai Pancer.

“Pada saat mencari kerang sampir, korban yang pada itu sedang mencari kerang di hantam ombak besar yang datang secara tiba-tiba dan menyeret korban ke tengah, melihat hal itu, adik bersama menantu korban berupaya menolong korban namun sia-sia dikarenakan ombak yang cukup besar, mengetahui hal tersebut adik bersama menantu korban melaporkan kejadian tersebut kepada petugas keamanan terkait atas kejadian tersebut, atas penemuan mayat tersebut dipastikan bahwa mayat tersebut adalah Bambang yang hanyut pada saat mencari kerang sampir,” ungkapnya.

Dengan diketemukannya Bambang maka giat Ops SAR di hentikan dan untuk saat ini jenazah korban sudah di evakuasi ke pusat kesehatan terdekat untuk dibersihkan dan selanjutnya dibawah ke rumah duka untuk di kebumikan secara adat.

Laporan: Dj/gede

Editor: Budi Santoso