JATIMPAMEKASAN

Disdikbud Pamekasan Gelar Lomba Teater Story Line Jenjang Sekolah Dasar

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pamekasan, Moh Alwi, S.sos.Msi (Foto: Noerkholis BN Pamekasan)

PAMEKASAN, BIDIKNASIONAL.com – Dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) kabupaten pamekasan menggelar lomba teater story line jenjang Sekolah Dasar (SD) yang bertujuan untuk peningkatan pelayanan akses masyarakat terhadap museum kabupaten pamekasan.Rabu/18/09/2024.

Event lomba teater story line yang digelar selama 2 hari mulai dari tanggal 18-19 September 2024 itu bertempat di area monumen arek lancor yang dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Moh Alwi S.sos Msi yang di ikuti oleh peserta didik siswa-siswi tingkat Sekolah Dasar (SD) se-kabupaten pamekasan.

Menurut kepala bidang (kabid) kebudayaan Siti Fatimah menyampaikan pagelaran lomba teater story line yang di gelar saat ini merupakan kegiatan dalam rangka mengenalkan dan mengembangkan kebudayaan,dimana kebudayaan bukan hanya memperkenalkan tentang tarian atau tradisi saja,akan tetapi juga nilai leluhur yang mewariskan secara turun temurun sehingga terbentuk karakter bangsa kita.

“Kegiatan ini merupakan ajang untuk mengacak minat dan bakat siswa dalam dunia seni peran yang mengambil cerita sejarah kearifan lokal yang ada di kabupaten pamekasan dan sebagai bentuk pembelajaran bagi siswa-siswi dalam mengenang dan melestarikan sejarah di kabupaten pamekasan”. ungkapnya.

Sementara dalam sambutannya kepala dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pamekasan Moh.Alwi S.sos,Msi mengatakan, kegiatan ini merupakan program pemkab pamekasan melalui dinas pendidikan dan kebudayaan yang memiliki program peningkatan pelayanan akses masyarakat terhadap museum yang di wujudkan dengan beberapa kegiatan, termasuk kegiatan lomba teater story line.

Oleh sebab itu dengan kegiatan tersebut para peserta bisa mengenal dan memahami arti sejarah berdirinya kabupaten pamekasan yang di dirikan oleh raja pertama di pamekasan yakni pangeran Ronggosukowati. Sehingga hal itu dapat memicu peserta siswa-siswi jenjang sekolah dasar (SD) di kabupaten pamekasan untuk lebih mengenal tonggak sejarah berdirinya kabupaten pamekasan tersebut.

“Saya ucapkan terima kasih kepada para pendidik yang telah mengirimkan anak didiknya untuk mengikuti kegiatan ini,juga kepada peserta anak-anakku sekalian tetap semangat.mudah-mudahan kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya,” pungkasnya.

Laporan: Noerkholis

Editor: Budi Santoso

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button