MATARAMNTB

Resmi Dilantik, IAKMI NTB Kuatkan Upaya Promotif Preventif

MATARAM, BIDIKNASIONAL.com – Pengurus Daerah Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (Pengda IAKMI) Provinsi NTB periode 2024-2028 resmi di lantik dan dikukuhkan bertempat di Wisma Tambora Lt II, Sabtu 28/09/2024.

Pelantikan langsung dilakukan oleh Ketua Umum Terpilih IAKMI Periode 2022-2026. Dr. Hermawan Saputra dan disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan NTB, Kepala BKD Provinsi NTB, Kepala Bapelkes Mataram, Dekan FIKKM Undikma Mataram, Kepala KKP Kelas II Mataram, dan sejumlah pejabat lainnya.

Dikatakan H. Muhammad Abdullah, SKM., MQIH Ketua Pengurus Daerah IAKMI Provinsi Nusa Tenggara Barat Periode 2024 – 2028 mengatakan setelah dikukuhkan, jajarannya akan melakukan rapat kerja daerah untuk membuat program kerja mengenai upaya mengatasi permasalahan kesehatan masyarakat di Prov NTB.

“Setelah ini, kami akan mengadakan rapat kerja, dan menjalankan program berupaya menurunkan angka kematian ibu, balita, kasus penyakit menular yang berbasis masyarakat dan lingkungan,” ungkapnya.

Ia menegaskan AKMI NTB siap berkolaborasi bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi NTB, dalam rangka ikut upaya menurunkan angka kematian ibu, balita, stunting dan penyakit menular agar masyarakat dapat sehat dan bugar.

“IAKMI merupakan Profesi yang bergerak dalam kesehatan bidang Masyarakat, dan tentunya kita akan bergerak dalam hal upaya promotif preventif dikarenakan saat ini kita berada didalam kondisi kesehatan yang sangat menantang seperti penyakit menular masih belum tuntas.” Bebernya.

Ia mengatakan bahwa di era globalisasi ini marak terjadi kasus-kasus kejiwaan terutama terhadap anak muda atau biasa disebut disorientasi sosial sehingga harus ada intervensi tentang kejiwaannya.

“Sebenarnya Ini adalah masalah-masalah problem kompleks yang membutuhkan upaya sinergis maka dari itu kita harap IAKMI dapat menguatkan upaya promotif preventif seperti Penyuluhan dan Konseling,” Ungkapnya.

Dengan terbentuk nya angggota IAKMI hari ini memudahkan IAKMI sendiri untuk terus memberi Edukasi dan Sosialisasi atas karya yang sudah diakui secara nasional seperti IAKMI sudah menciptakan sistem pemantauan terhadap bayi baru lahir sehingga bisa mencegah keterlambatan penanganan.

Laporan: Aini

Editor: Budi Santoso

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button