SINTANG, BIDIKNASIONAL.com – Curah hujan tinggi yang terjadi beberapa hari terakhir menyebabkan banjir di wilayah perhuluan Kabupaten Sintang, terutama di Kecamatan Kayan Hilir.
Banjir melanda sejumlah desa yang berada di sepanjang aliran Sungai Inggar.
Meskipun demikian, aktivitas sehari-hari warga masih berlangsung normal dan belum ada laporan warga mengungsi.
Kepala Desa Nyangkom, Albertus Herkolanus, mengungkapkan bahwa banjir di desanya sudah berlangsung selama empat hari.
“Jika ketinggian air terus bertambah, kami akan menyiapkan tempat pengungsian. Saat ini, sekitar seratus warga terdampak,” katanya beberapa hari lalu Senin (7/10/2024).
Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kecamatan Kayan Hilir, Bedoy, membenarkan kondisi tersebut.
“Air di daerah aliran Sungai Inggar mencapai kedalaman satu hingga satu setengah meter dan terus bertambah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sintang, Sugianto, mengimbau masyarakat Kecamatan Kayan Hilir agar tetap waspada terhadap potensi banjir susulan.
“Kami masih melakukan pendataan terkait dampak banjir ini,” ujarnya.
BPBD juga meminta kepala desa yang terdampak banjir untuk segera melaporkan kondisi desa mereka kepada Bupati Sintang melalui BPBD setempat.***
Sumber: rri.co.id
Laporan: Fyan
Editor: Budi Santoso
