
Ilustrasi
JOMBANG, BIDIKNASIONAL.com – Dugaan “Tikus Berdasi” menggerogoti uang negara di Gedung DPRD Jombang sudah bukan rahasia lagi. Modus pengadaan barang dan jasa lewat kegiatan cleaning servis tersebut terindikasi juga melibatkan oknum di Sekretariat DPRD Jombang itu sudah bukan isapan jempol lagi, lebih – lebih Sekwan (Sekretaris Dewan) dianggap orang yang paling bertanggung jawab dengan menunjuk CV Bina Sarana sebagai rekanan yang mengerjakan proyek di gedung wakil rakyat tersebut.
Menurut sumber bidiknasional.com (bn.com) bau busuk pun menyengat, uang rakyat diduga dibuat bancakan antara oknum rekanan dan oknum orang dalam. Untuk diketahui, bahwa untuk memuluskan pekerjaan pada kegiatan cleaning servis, CV Bina Sarana diduga juga mengeluarkan dana tidak sedikit untuk oknum oknum di Sekretariat Dewan.
Perlu diketahui, kata sumber itu, rekanan pemilik CV.Bina Sarana adalah oknum dari salah satu partai dan diatas namakan dalam kontrak pada pengadaan tersebut atas nama istrinya. Pada kegiatan cleaning servis dianggarkan kurang lebih pertahun Rp 193.000.000,- selama 10 tahun berturut turut.
Menurut informasi dari lingkungan gedung dewan, “rekanan yang mengerjakan merasa kurang anggaran nya dan minta ditambah anggaran nya, setelah itu anggaran dari pemeliharaan taman Rp 30.000.000,- per tahun nya diberikan kepada rekanan tersebut. Sedangkan untuk RAB pekerja 10 orang, dilakukan hanya 7 orang. Dari anggaran taman sebesar Rp.30.000.000,- pertahun dugaan nya, pekerjaan untuk pemeliharaan taman tidak pernah dilakukan sama sekali, itupun jika dikalikan selama 10 tahun, sudah berapa jumlah uang untuk kegiatan cleaning servis tersebut,” ungkap Nara sumber kepada bn.com.
Pengadaan jasa cleaning servis, lanjut sumber, diduga dilakukan sejak tahun 2014 hingga tahun 2021, Sekretaris Dewan waktu Pinto Widiarto dan diduga sampai sekarang pengadaan tersebut masih ditangani oleh rekanan tersebut (HA). Bayangkan dari anggaran cleaning servis per tahunnya Rp. 193.000.000,- dikalikan selama sepuluh tahun sudah berapa, sedangkan anggaran dari pemeliharaan taman per tahun Rp 30.000.000,- dikalikan 10 tahun sudah berapa jumlah anggaran semua itu.
Sumber tersebut juga mengatakan,” Selain di gedung dewan DPRD Jombang, CV. Bina Sarana juga mengerjakan pengadaan jasa cleaning servis ada dibeberapa kantor yang ada di Pemkab Jombang,” ujarnya lagi.
Sekretaris Dewan (Sekwan) Jombang sekarang Bambang Sriyadi ketika dikonfirmasi bn.com mengatakan, “Saya tidak tahu, waktu itu Sekwan bukan saya Mas,” ujarnya.
Tetapi menurut informasi kepada bn.com, ” CV .Bina Sarana sampai sekarang masih menangani pengadaan di gedung dewan, semua itu diduga tergantung kepada Sekwan DPRD, dan ada keistimewaan diberikan kepada rekanan (HA) tersebut,” ujarnya.
“Hampir kegiatan pengadaan barang dan jasa waktu itu dan diduga sampai sekarang di gedung dewan DPRD masih dikerjakan oleh HA.” Ungkap sumber, seraya mengatakan, HA adalah dari anggota salah satu partai yang suaranya mayoritas. Apalagi sekarang HA diduga pemilik CV Bina Sarana terpilih menjadi anggota dewan periode tahun 2024 ini.
Bayangkan sebelum menjadi anggota DPRD Jombang, HA rekanan yang mempunyai bendera CV Bina Sarana waktu itu sudah diberi kepercayaan oleh Sekwan ( Sekretaris Dewan) Pinto Widiarto. “Apalagi sekarang sudah menjadi salah satu anggota dewan, apa enggak menggurita paket pekerjaan nya, baik di gedung dewan maupun yang lain nya,” ujar salah satu tokoh masyarakat Jombang yang mewanti wanti namanya tidak disebutkan.
Sedangkan menurut infomasi orang dalam di Sekretariatan Dewan, “Sebelum menjadi anggota dewan, pemilik CV Bina Sarana ini sudah diberi kepercayaan untuk pengadaan barang dan jasa di gedung dewan,” ujarnya.
Selain pada pengadaan jasa cleaning servis, CV.Bina Sarana juga mengerjakan pada pengadaan barang dan jasa lain nya. Semenjak Sekwan DPRD Jombang masih dipegang Pinto Widiarto, CV Bina Sarana ditunjuk mengerjakan pekerjaan, diantaranya:
1. Pengadaan Cleaning Servis
2. Pengadaan Kursi Ruang Paripurna
3. Pengadaan Rehab Ruang Ketua
4. Pengadaan Karpet Ruang Ketua
5. Pengadaan Ruang Rapat Paripurna.
6. Pengadaan Ruang Wakil Ketua.
Nilai anggaran yang paling besar adalah pada pengadaan pakaian dinas DPRD Jombang yang setiap tahunnya sekitar Rp 400 .000.000,- selama 10 tahun.
Sekarang pada tahun 2024, CV Bina Sarana diduga masih mengerjakan pada pengadaan barang dan jasa diantaranya:
1. Pengadaan Pakaian Sipil Resmi dianggarkan Rp 97.500.000,-
2. Pengadaan Dinas Harian Rp.92.500.000,-
3. Pengadaan Pakaian Sipil Lengkap Rp 122. 500.000,-
4. Pengadaan Pakaian Sipil Harian Rp 210.000.000,-
Total anggaran yang dikeluarkan keseluruhan Rp 522.500.000,- sedangkan untuk tahun 2024 ini dinaikan menjadi Rp.617.000.000,- Sementara Sekwan dan HA belum berhasil dikonfirmasi bn.com. Hak jawab Sekwan dan HA ditunggu redaksi bidiknasional.com di nomor telpon 08123209649.
Laporan: tok
Editor: Budi Santoso