BANJAR, BIDIKNASIONAL.com – Rehabilitasi dua ruang kelas di SLB ABC Putra Pasundan 1 kota Banjar dengan anggaran sebesar Rp 244 juta kembali menjadi sorotan. Pelaksanaan rehabilitasi dilakukan secara swakelola dengan Haris Saepudin sebagai pelaksana lapangan dan Heru Wibowo sebagai kepala sekolah yang bertanggung jawab atas proyek tersebut. Namun, proyek ini disinyalir berjalan tanpa pengawasan langsung dari Dinas KCD Priangan Wilayah XIII, yang seharusnya memastikan pelaksanaan sesuai dengan perencanaan.
Kepala bidang pengawasan bagian SLB HAKIM saat dikonfirmasi lewat WhatsApp mengatakan lagi ada giat di luar kota, begitu juga kepala KCD wilayah XIII tidak ada di tempat.
Pihak sekolah dan pelaksana lapangan mengaku sudah menjalankan rehabilitasi sesuai bestek yang telah disepakati. Meski demikian, absennya pengawasan dari pihak dinas menuai kekhawatiran akan potensi penyimpangan. Upaya untuk mengonfirmasi pihak Dinas KCD Priangan Wilayah XIII menemui jalan buntu, lantaran Kepala Bidang, Hakim, tidak dapat dikonfirmasi terkait perkembangan proyek ini.
Baca Juga: https://bidiknasional.com/2024/10/25/dugaan-pelanggaran-proyek-rehabilitasi-slb-1-pasundan-banjar/
Situasi ini menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat terkait transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana pemerintah untuk peningkatan fasilitas pendidikan. Diharapkan, dengan adanya perhatian dari pihak terkait, proyek ini dapat berjalan sesuai standar dan memberikan manfaat maksimal bagi para siswa dan lingkungan pendidikan di SLB ABC Putra Pasundan 1 kota Banjar.
Laporan: ASEP SUJANA
Editor: Budi Santoso
