BOGORJABAR

Disperindag Kab Bogor Diminta Sidak ‘Pedagang Nakal’ di Pasar Tradisional Ciluar

● Minyak Goreng Kemasan 2 Liter Dijual Rp.41 ribu

Pasar Ciluar, Desa Cijujung, Kec Sukaraja, Kabupaten Bogor (Foto: eml BN Bogor)

BOGOR, BIDIKNASIONAL.com – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bogor diminta melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Pasar Tradisional, Pasar Ciluar, Desa Cijujung, Kec Sukaraja. Pasalnya, pasca Nataru banyak oknum pedagang nakal menjual minyak goreng kemasan 2 liter merk Sania dengan harga Rp.41 ribu.

Wandi sebagai konsumen pasar Ciluar mengatakan pada media ini Jum’at (3/1/2024), bahwa pada saat ini ada oknum pedagang pasar setempat dengan dalih perayaan Nataru menaikkan harga minyak goreng di atas harga pasaran.

“Saya barusan membeli minyak goreng kemasan 2 liter di pasar tradisional Ciluar harganya Rp.41 ribu dan jelang beberapa menit kemudian saya cek dengan merk yang sama di Indomaret terdekat harganya Rp.37.700,-,” kata Wandi.

“Ulah dari oknum pedagang yang menjual harga minyak goreng dengan kemasan 2 liter merk Sania Rp.41 ribu, tindakan ini sangat merugikan masyarakat. Pihak instansi terkait agar menindak tegas pedagang nakal di pasar tradisional tersebut,” ujar Wandi.

Minyak goreng kemasan 2 liter merk Sania dijual dengan harga Rp.41 ribu (Foto: eml BN Bogor)

Sementara, pemilik toko eceran yang enggan disebut jati dirinya ketika dikonfirmasi media ini mengatakan bahwa, harga minyak kemasan 2 liter sebelum Nataru tahun 2024 sudah menjual Rp. 41 ribu.

“Pak, harga minyak goreng kemasan isi 2 liter merk Sania sebelum Nataru sudah naik, saya menjual dengan harga Rp.41 ribu, banyak pedagang di pasar ini menjual dengan harga yang sama,” ujar oknum pedagang pasar Ciluer.

Laporan: eml

Editor: Budi Santoso

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button