
Mediasi Antar Suporter Persipur Purwodadi (Foto: ist)
GROBOGAN, BIDIKNASIONAL.com – Pasca bentrokan antar suporter Persipur Purwodadi usai pertandingan melawan Persebi Boyolali, Kapolres Grobogan, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, segera mengambil langkah untuk meredakan ketegangan. Melalui mediasi yang diadakan, perwakilan suporter dari kelompok Spink dan Garas serta pengurus klub Persipur Purwodadi duduk bersama guna menyelesaikan masalah yang terjadi. Tujuan utama dari mediasi ini adalah untuk mencegah kekerasan lebih lanjut dan menciptakan suasana damai.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolres menekankan bahwa sepakbola seharusnya menjadi ajang untuk mempererat persatuan dan kesatuan, bukan malah menciptakan permusuhan antar suporter. Ia menegaskan bahwa meskipun setiap suporter berhak mendukung tim favoritnya, mereka tetap harus menjaga ketertiban dan sportivitas. Kapolres juga menegaskan akan menindak tegas setiap tindakan kekerasan yang merusak kedamaian.
Kapolres juga meminta agar suporter Persipur Purwodadi lebih proaktif dalam mengedukasi sesama pendukung agar tidak mudah terprovokasi. Dengan cara ini, diharapkan mereka dapat menjaga citra positif klub dan komunitas suporter. Selain itu, Polres Grobogan akan memperketat pengamanan di pertandingan mendatang dan memisahkan area suporter untuk menghindari gesekan,” ujarnya.
Arif, salah satu suporter yang hadir, memberikan apresiasi atas langkah yang diambil Polres Grobogan. Menurutnya, ini adalah pertama kalinya Kapolres mengajak suporter dan panpel untuk berdialog. Arif juga mengungkapkan rasa terima kasih atas peningkatan pengamanan yang semakin baik dan humanis setiap tahunnya. Melalui mediasi ini, diharapkan hubungan antar suporter dapat semakin baik dan lebih sportif di masa depan.
Laporan: Heru Budianto
Editor: Budi Santoso