Pemkot Pekalongan Lepas Kontingen MAPSI SMP ke Provinsi Jawa Tengah
○ Peserta Diminta Sportif dan Percaya Diri
PEKALONGAN, BIDIKNASIONAL.com – Setelah melaksanakan Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (MAPSI) SMP 2024 di tingkat Kota Pekalongan, Dinas Pendidikan telah menjaring dan melepas 30 kontingen. Pelepasan kontingen MAPSI SMP, dilaksanakan pada Kamis sore (24/10/2024) didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Zainul Hakim, Kepala Bidang SMP, Budi Suheryanto, Ketua Kontingen MAPSI SMP 2024, Agus Prihyanto, guru pendamping serta wali para kontingen di aula B, Kantor Dinas Pendidikan.
Agus menjelaskan bahwa terkait persiapan dari masing-masing kontingen ini, sudah dilakukan oleh masing-masing guru pendamping atau pelatih dari sekolah masing-masing. Sampai dengan keberangkatan pihaknya menilai bahwa puluhan kontingen dari Kota Pekalongan telah menunjukkan kesiapan dan kepercayaan diri untuk berlaga di MAPSI XIII tingkat Provinsi Jawa Tengah yang akan berlangsung pada Sabtu, 26 Oktober 2024 di SMP Negeri 1 Kudus, Jawa Tengah.
“Nanti kami akan tampil melawan seluruh kontingen dari Kota dan Kabupaten dari wilayah Provinsi Jawa Tengah, target kita ingin semua juara dapat medali emas semua, yang penting usaha sudah maksimal untuk hasil kita serahkan kepada Allah, Kota Pekalongan pernah menjadi juara umum di tingkat Provinsi pada tahun 2015 tahun ini kita coba upayakan kembali,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia memberikan pesan kepada seluruh kontingen untuk tetap sportif dalam mengikuti lomba dan berjuang semaksimal mungkin, dan percaya bahwa doa dan usaha yang sudah mereka lakukan ini tidak akan lepas dari hasilnya nanti. Kontingen yang dikirim kali ini berasal dari sejumlah SMP baik negeri dan swasta di Kota Pekalongan yakni SMP Negeri 2, SMP Negeri 5, SMP Negeri 6, SMP Negeri 14, SMP Salafiyah, SMP Islam, SMP AI-Irsyad, dan SMP IT Assalam Boarding School Pekalongan. 13 anak akan berlaga dalam lomba Pidato, Musabaqah Tilawah Al Quran (MTQ), Tartil Quran, Tahfidz, Kaligrafi, Cerdas Cermat Islami (CCI) dan 17 anak menampilkan Rebana dalam 1 grup atau tim.
Sementara itu, Almera siswi SMP Salafiyah Kota Pekalongan dari cabang Tartil Quran putri mengaku senang dan menjadikan kesempatan ini sebagai pengalaman baru. Sudah sering mengikuti lomba Tartil Quran namun baru kali ini bisa lanjut sampai di tingkat Provinsi.
“Targetnya bisa dapat medali emas, dengan waktu yang masih ada ini mau latihan lebih banyak lagi dan jaga kesehatan,” katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh Hasna dari cabang CCI yang merupakan siswi SMP Salafiyah Kota Pekalongan, ia merasa bangga karena sudah bisa mewakili sekolahnya untuk bertanding di tingkat Provinsi Jawa Tengah.
“Otomatis deg-degan tapi tetap bangga karena sudah mewakili dari SMP Salafiyah, karena saya ikut cabang CCI jadi setiap hari belajar ayat-ayat Al-Quran, insyaAllah bisa memberikan yang terbaik,” tukasnya.
Laporan: Dikin
Editor: Budi Santoso