PINRANG, BIDIKNASIONAL.com – Penjabat Bupati Pinrang, H. Ahmadi Akil, S.E., M.M., menghadiri kegiatan serah terima jabatan Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan dari Prof. Zudan Arif Fakrulloh kepada Prof. Fadjry Djufry di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jumat (10/1/2025).
Dalam penyampaiannya, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), menekankan pentingnya keberlanjutan program pembangunan di semua sektor.
Dirinya berharap, di bawah kepemimpinan Prof. Fadjry Djufry, program-program strategis yang telah berjalan dapat di teruskan dengan baik demi kemajuan Sulawesi Selatan.
“Pemerintah Kabupaten/Kota memiliki peran besar dalam mendukung keberhasilan program Pemerintah Provinsi. Sinergi dan kolaborasi menjadi kunci utama untuk memastikan setiap program memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujar Prof. Zudan.
Sementara itu, Pj. Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Fadjry Djufry, dalam sambutannya menyampaikan optimismenya untuk menyelesaikan program-program kerja prioritas di sisa masa jabatannya.
Dirinya berkomitmen untuk merujuk pada visi Nawa Cita Presiden Republik Indonesia dalam setiap kebijakan yang diambil.
“Kami akan memastikan seluruh program yang telah di rencanakan dapat terealisasi dengan baik. Dengan dukungan semua pihak, saya yakin kita bisa mencapai hasil yang maksimal demi kemajuan Sulawesi Selatan,” tegas Prof. Fadjry.
Menanggapi hal tersebut, Pj. Bupati Pinrang, H. Ahmadi Akil, menyampaikan dukungannya terhadap kepemimpinan baru di tingkat provinsi.
Dirinya optimis bahwa di bawah kepemimpinan Prof. Fadjry Djufry, program-program strategis Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dapat berjalan dengan optimal.
“Pemerintah Kabupaten Pinrang siap bersinergi dengan Pemerintah Provinsi dalam menciptakan pembangunan yang berkelanjutan. Kami yakin, dengan sinergitas yang kuat, berbagai program yang di rancang dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Pinrang,” ujar H. Ahmadi Akil.
Kegiatan serah terima jabatan ini tidak hanya menjadi simbol pergantian kepemimpinan tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjalankan program pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan. (*)
Laporan: Sabir
Editor: Budi Santoso