Bendahara K3S Penawartama Terindikasi Melakukan Pungli
Ilustrasi
TULANG BAWANG, BIDIKNASIONAL.com – Kelompak Kerja Kepala Sekolah (K3S) di Kecamatan Penawartama, Kabupaten Tulang Bawang terindikasi melakukan pungutan liar (Pungli) terhadap gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah setempat.
Menurut keterangan narasumber mengatakan pada media Bidik Nasional, pihak K3S telah melakukan pemotongan setiap pengambilan gaji perbulannya dengan alasan tertentu.
Dalam hal pengambilan pungutan gaji ASN tersebut, dikoordinasi langsung oleh pihak K3S yaitu INS selaku bendahara K3S yang merupakan kepala Sekolah Dasar Negeri 1 Pulou Gadung di Kecamatan Penawartama.
Pada saat dikonfirmasi langsung terkait dugaan Pungli, INS yang merupakan bendahara K3S membenarkan bahwa ada pemotongan untuk tiap pengambilan gaji ASN tersebut, dengan nominal bervariasi tergantung dari golongan.
“Ia benar, bagi ASN khusus guru Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kecamatan Penawartama kita (pihak K3S-red) mengambil pungutan tersebut. Hal itu sudah berdasarkan hasil musyawarah antara pihak kepala sekolah,” ungkapnya, Kamis (12/5/2022).
Lanjutnya, jadi tidak ada masalah. Karena tiap kepala sekolah sudah sepakat dan sudah menyampaikan kepada pihak guru-guru yang ada di sekolahnya.
“Pungutan itu memang sudah lama semenjak saya sudah menerima SK dari Dinas Pendidikan Tulang Bawang selaku bendahara K3S. Karena dulukan pengambilan gaji bagi ASN masih melalui uang tunai, jadi resikonya sangat besar juga buat saya yang jalan,” katanya.
Tapi heran nya, pihak K3S sampai sekarang masih melakukan pungutan tersebut. Padahal untuk gaji guru sekarang sudah praktis, masuk langsung ke rekening bank masing-masing setiap guru.
Pada saat disinggung masalah tersebut, INS menuturkan bahwa pemotongan masih diterapkan dengan alasan untuk pengambilan slip gaji guru ke Dinas Pendidikan setempat.
“Untuk pungutan itu kan uangnya buat transportasi pengambilan dan penyerahan SPJ di Dinas Pendidikan,” dalihnya.
Terkait hal ini, wartawan akan mencoba mengklarifikasi pihak terkait pemerintah Kabupaten Tulang Bawang, khususnya Dinas Pendidikan, Inspektorat dan Kajari Tulang Bawang. Bersambung edisi depan (*)
Laporan: Indra Wijaya
Editor : Budi Santoso