MAGETAN, BIDIKNASIONAL.com –
Suprawoto Bupati Magetan terus berusaha agar masyarakat dipedesaan khususnya para petani pada saat musim kemarau bisa menanam dan memanen hasil pertaniannya tanpa kekurangan air.
Untuk tujuan tersebut, akhirnya setahap demi setahap gagasan Bupati dituangkan dalam kebijakan yang kemudian dianggarkan dalam Pos APBD untuk dilaksanakan pembangunan Embung dipedesaan dan selesai pembangunan diserahkan kepemerintahan desa untuk pengelolahan kedepannya .
Salah satu embung yang sudah selesai pembangunannya dari 8 embung yang dilaksanakan pembangunannya di tahun 2022 adalah Embung Ringinagung di desa Ringinagung Kecamatan/Kabupaten Magetan, pada hari Jum’at (12/8).
Bupati Magetan didampingi Muktar Kepala Dinas PUPR dan Yuli K Kepada bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Magetan meninjau langsung pembangunan Embung Ringinagung yang sudah selesai pekerjaannya.
Disampaikan Suprawoto Bupati Magetan, kepada siapapun termasuk diri sendiri, lakukan penanaman di musim hujan agar pohon yang kita tanam bisa tumbuh termasuk ia sendiri selalu menanam pohon di musim hujan di berbagai tempat.
“Embung Ringinagung seperti embung-embung yang sudah selesai pekerjaan pembangunannya dapat menampung panen air saat musim hujan, sehingga air yang tertampung bisa dipergunakan untuk mengairi persawahan di musim kemarau area persawahan tidak ada kata tandus lagi atau kekeringan atau tidak bisa menanam dan memanen di musim kemarau karena sawah-sawah tersebut akan dialiri air dari embung yang ada”, ungkap bupati .
Lanjut Suprawoto pula, selain berfungsi sebagai penampung air di musim hujan, setelah diserahkan ke desa oleh pemerintah kabupaten dan harapan nya pihak pemerintah desa untuk mengelolah embung itu sebagai kebutuhan pokok para petani di musim kemarau, sehingga para petani dapat menanam dan memanen dalam setahun 3 kali bila itu tanaman padi .
“Selain Embung itu sebagai penampung air di musim hujan, dapat dikelola sebagai tempat salah satu obyek wisata yang menarik agar para wisatawan tertarik singgah menikmati hiburan dan otomatis bila di tempat tersebut ada para pelaku UMKM yang mendirikan tempat untuk jualan maka para wisatawan yang ada akan membeli apa yang tersaji di sekitar lokasi embung dan otomatis secara langsung perputaran ekonomi di desa itu semakin meningkat,” ungkapnya.
Reporter: Ashar
Editor: Budi Santoso