Mantan Napi Narkoba Lolos Seleksi Caleg
SIDOARJO, JATIM, BN – Partai Gerindra DPC Sidoarjo kredibilitasnya perlu dipertanyakan?, pasalnya data ini muncul ketika beberapa awak media sedang melakukan konfirmasi terkait para Calon Anggota Legislatif (Caleg) di wilayah Kabupaten Sidoarjo yang bermasalah atau melanggar Undang-Undang, Kamis (16 /8) di ruang Ketua KPUD Kabupaten Sidoarjo.
Mokhamad Zainal Abidin M. PD.i, Ketua KPUD Kabupaten Sidoarjo mengungkapkan sampai saat ini tidak ada caleg yang melanggar UU.
Tapi menurut Zainal Abidin yang akrab di panggil Kang Zainal hanya ada satu Caleg dari Partai Gerindra mantan napi narkoba bernama H. Bashor.
Kata Kang Zainal, H. Basor bukan kategori pengedar yang tidak boleh mencaleg.
“Masalah ini tergantung partainya kenapa mau menerima Caleg mantan napi narkoba karena bisa mengurangi kredibilitas partai tersebut,” ujar Kang Zainal.
Padahal kader Partai Gerindra, jelas Kang Zainal yang namanya bersih nota bene bukan mantan napi narkoba masih banyak.
“Tapi kenapa mencalonkan orang yang nota bene pernah dipenjara atau mantan napi kasus narkoba. Hal ini yang menjadi tanda tanya atau pertanyaan masyarakat terhadap kalangan internal DPC Gerindra Sidoarjo,” tambah Kang Zainal.
“Padahal H. Bashor ini nantinya akan jadi wakil rakyat, kalau wakilnya mantan napi bagaimana dimata rakyat nantinya,” lanjut Kang Zainal.
“Semua itu tergantung partainya kenapa meloloskan caleg mantan napi,” pungkas Kang Zainal.
Ketua partai Gerindra DPC Sidoarjo H. Rifai ketika mau dikonfirmasi para awak media pada Senin (20/8) di Kantor DPC Gerindra Sidoarjo tidak ada di tempat. (yah)Â
