REHAB BENDUNG KACANGAN BBWS BRANTAS AMBURADUL
TELAN RP 1,5 M, PPK OP III LEPAS TANGGUNGJAWAB
KEDIRI, JATIM, BN – Proyek Pemeliharaan Berkala Bendung Kacangan di Kec Pare Kabupaten Kediri amburadul dan layak diusut. Pasalnya, proyek yang dikerjakan CV Surya Abadi Gryiya, alamat Jl Kalimas Tanjung A.12 Ds. Tanjungrejo, Kec. Loceret , Kab Nganjuk terkesan tidak tuntas dan terlihat acak-acakan. Ada indikasi kuat Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Operasional III, BBWS Brantas, Hariantja, tidak melakukan pengawasan yang ketat terhadap kinerja kontraktor dan ada kesan dilakukan pembiaran pekerjaan.
Hasil investigasi wartawan BN di lapangan, pekerjaan yang menelan anggaran negara Rp 1.553.553.000,00, penanggungjawab PPK OP3, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas , Ditjend Sumberdaya Air , Kemenpupr , tersebut banyak pekerjaan yang telihat acak-acakan dan tidak tuntas. Seperti pekerjaan pagar jelek, pipa tipis sambungan tidak merata dan berkarat, pagar tidak dicat. Rehabilitasi plengsengan tidak semua dikerjakan ada sejumlah pekerjaan plengsengan tidak dikerjakan, sehingga dengan jelas banyak yang berlubang dan pecah dibiarkan saja.
PJU solar cell diduga tdk sesuai spek, pemasangan tidak bagus, terlihat bautnya ada yang copot. Terkesan pekerjaan tanpa control yang ketat. Paving banyak pecah-pecah dan mutu paving diragukan kualitasnya.
Sesuai UU No 40 Tentang Pers BN telah konfirmasi ke Kepala BBWS Brantas Ir Saroni, melalui fasiltas WA (Watshapps) tapi tidak dibalas meski terlihat dibaca. Sedang PPK OP 3, Hariantja ketika dikonfirmasi via fasilitas SMS menegaskan, “Tks atas pengawasan sehingga kami bisa perbaiki sesuai isi kontrak, itu masih masa pemeliharaan pelaksana,” jawabnya singkat. (es/bersambung edisi depan)