SURABAYA, JATIM, BN – Manfaat Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) , hadir untuk masyarakat Surabaya dengan berbagai program yang telah membawa manfaat masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
Kali ini inovasi layanan terbaru oleh BPJS Kesehatan Surabaya hadir melalui ” Mobile Customer Service ” (MPS) yang ditempatkan di Kecamatan Tandes Surabaya, Selasa (26/03/2019).
Kepala BPJS Kesehatan KCU Surabaya, dr. Herman Dinata Mihardja melalui Kepala Bidang Kepesertaan dan Pelayanan Peserta Kabid KPP, Wiedho Widiantro menjelaskan, MCS merupakan salah satu kanal layanan berupa kendaraan roda pengaduan, di lengkapi dengan infrastruktur pendukung operasional layanan peserta.
Pelayanan yang di berikan melalui MCS meliputi administrasi kepesertaan ( pendaftaran, perubahan data dan cetak kartu), pembayaran iuran serta pemberian informasi dan penanganan pengaduan.
Tujuan dan manfaat MCS adalah, kata Wiedho, sebagai upaya untuk mendekatkan dan meningkatkan pelayanan kepada peserta BPJS kesehatan dengan menggunakan konsep ” jemput bola “, MCS juga menjadi salah satu media promosi dan corporate branding kepada masyarakat luas.
Wiedho menambahkan, standart layanan MCS, yakni 1). Performa petugas dalam memberikan layanan kepada peserta mengacu pada standar sikap, penampilan dan ketrampilan. 2). Petugas memberikan edukasi tentang kebijakan/program BPJS Kesehatan terkini. 3). Jenis layanan yang di berikankan dalam MCS sebagai berikut : a) Pelayanan Cepat (Fast Track), b) Pelayanan perubahan data, cetak kartu, dan pembayaran iuran, c) Pemberian Informasi dan Penangan Pengaduan, d) Registrasi Mobile JKN.
“Inovasi yang di lakukan BPJS kesehatan melalui MCS yang di tempatkan pada lokasi area Kecamatan Tandes adalah Peraturan Direksi Nomor 69 Tahun 2018 tentang Pedoman Standar Pelayanan Peserta, ” ujar Kabid KPP.
Masih kata Wiedho, untuk lokasi penempatan MCS, ia memilih wilayah Surabaya Barat dikarenakan lokasinya yang jauh dari Kantor Cabang (KC) supaya peserta tidak perlu jauh-jauh datang ke KC.
“Di Surabaya Barat kami memilih Kecamatan Tandes dan Kecamatan Lakarsantri dikarenakan masing-masing lokasinya pas membagi Surabaya Barat di bagian utara dan selatan. Untuk durasi penempatan, selama dibutuhkan akan kami tempatkan terus di 2 kecamatan tersebut,” ungkapnya.
Ia menghimbau, bagi warga Surabaya untuk pengurusan kepesertaan JKN bisa memaksimalkan Care Center 1500400, aplikasi mobile JKN, kader JKN dan MCS (untuk MCS khusus bagi yg berdomisili di Surabaya Barat dan sekitarnya).
Di hubungi wartawan, terkait hadirnya pelayanan MCS BPJS kesehatan, Ketua BPJS Watch Jawa Timur, Arif Supriyono memberikan apresiasi untuk langkah inovasi yang telah di lakukan BPJS kesehatan.
“Masyarakat membutuhkan informasi yang pasti tentang teknis pelayanan BPJS. Mereka sangat membutuhkan informasi tentang manfaat, iuran dan pendaftaran dan semua yang bersangkutan dengan hak dan kewajiban peserta,” ucap Arif.
“Terus lakukan pelayanan maksimal bagi masyarakat. Layanan ‘jemput bola’ melalui MCS akan lebih mempermudah masyarakat sekitar untuk melakukan apa saja yang berhubungan dengan JKN-KIS,” tandasnya.
Camat Tandes Pemerintah Kota Surabaya , Dodot Wahluyo, ditemui BN di ruang kerjanya memberikan tanggapan tentang Mobile Customer Service (MCS) yang di tempatkan tepat di samping pintu masuk kantor kecamatan, selaku kepala kantor kecamatan dirinya menyambut baik penembatan mobil tersebut. Pasalanya, masyarakat yang akan mengurus BPJS kesehatan, sebelumnya harus menempuh jarak yang jauh di tengah kota, sekarang jaraknya lebih dekat dan lebih efisien bagi pekerja atau keluarganya yang akan melakukan pengurusan yang berurusan dengan BPJS.
“Mari di manfaatkan fasilitas yang di sediakan oleh BPJS kesehatan Surabaya ini, harapan saya mereka yang belum memiliki atau belum terdaftar mennjadi peserta BPJS kesehatan untuk segera berkunjung ke MCS yang telah di sediakan,” pungkas Dodot Wahluyo. (boody)
