Ny. Lidwina Viviawati Ng Lay:Fashion Show Digelar untuk Berikan Semangat Bagi Kaum Ibu Penenun
ATAMBUA, NTT, BN-Begitu besarnya kecintaan kepada kaum ibu-ibu penenun di Kabupaten Belu perbatasan RI-RDTL Ketua Dekranasda yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Belu,Ny. Lidwina Viviawati Ng Lay menggelar kegiatan Fashion Show di pelantaran Plaza pelayanan publik Timor di jalan Basuki Rahmat no. 8 Atambua Belu NTT, Minggu, pekan lalu.
Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Belu melalui Dinas Pariwisata menyuguhkan kegiatan Fashion Show Busana Tenun Ikat Belu yang digagas oleh Dewan kerajinan Daerah (Dekranasda) untuk memberi spirit atau semangat kepada kaum ibu-ibu kelompok penenun dengan pewarna alami.
“Pelaksanaan Fashion Show yang bertajuk ‘’ Fashion Show Tenun Tais Belu’’ ini bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian dan kecintaan masyarakat terhadap kain tenun dan budaya asli di Kabupaten Belu perbatasan RI-RDTL ini dengan tujuan selain memberikan semangat kepada kaum ibu kelompok penenun juga
sebagai salah satu upaya untuk mengembangkan kualitas tenun ikat Kabupaten Belu terutama tenun ikat yang dibuat menggunakan pewarna alami,”.ujarnya.
Ny. Vivi berharap agar masyarakat Kabupaten Belu terus menggunakan kain tenunan asli hasil karya para kaum ibu kelompok penenun tais Belu, bukan menggunakan hasil tenun dari luar Kabupaten Belu.
“Saya harap kita harus terus menggunakan tenunan yang asli bukan tenunan dari luar Kabupaten Belu karena kain tenun ini seperti sesuatu yang berisikan spirit, roh yang dibuat dengan perasaan cinta, sehingga sudah dikenal bukan saja di Indonesia tetapi sudah dikenal di manca Negara,’’.harapnya.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Belu Ny. Vivi juga menyampaikan terimakasih kepada para kelompok penenun di Kabupaten Belu sebagai salah satu ujung tombak dalam menghasilkan kain adat yang begitu indah dan menarik dengan beragam corak dan desainnya.
“Saya atas nama pemerintah Kabupaten Belu menyampaikan berlimpah terima kasih kepada para kelompok penenun yang tersebar di wilayah Kabupaten Belu yang merupakan salah satu ujung tombak dalam menghasilkan kain adat yang begitu indah dan menarik. Untuk itu kedepan kita terus mempromosikan tenun ikat Kabupaten Belu dan terus memperkenalkannya kepada generasi penerus agar tidak hilang atau putus begitu saja.Kita harus cinta warisan budaya leluhur yang sangat luar biasa ini,mencintai hasil karya sendiri yaitu tenun ikat Kabupaten Belu bukan tenun ikat daerah lain,”.harapnya.
Tidak hanya menyajikan Fashion Show Tenun Ikat khas Kabupaten Belu, turut tampil juga Asosiasi Cultura Wewiku Wehali Timor Leste dan Sanggar Kesenian dari Kabupaten Alor.
Turut hadir menyaksikan kegiatan Fashion Show Bupati Belu, Wakil Bupati Belu, Agent Consulado Timor Leste,Paulo Dacosta Ximenes, Perwakilan Kementerian Pariwisata RI, Dirjen Kementerian Kebudayaan RI, Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore, Pejabat yang mewakili Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Alor dan Kabupaten Sumba Barat Daya, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Belu yang juga menjabat sebagai Plt. Kadis Pariwisata Kabupaten Belu, Johanes Andes Prihatin, SE,M.Si dan Para Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Belu, Tamu Kehormatan, Kaka Slank bersama Istri dan Masyarakat Kabupaten Belu turut larut menyaksikan pagelaran Fashion Show ini. (anis ikun).