Kades Mukut, Barito Utara Manfaatkan Dana Desa Untuk Perbaikan Jalan
MUARA TEWEH, KALTENG, BN-Pemerintah Desa (Pemdes) Mukut, Kecamatan Lahei, Kabupaten Barito Utara memanfaatkan Dana Desa (DD) untuk membangun infrastruktur jalan desa sepanjang 235 meter, lebar 3 meter dan tinggi 20 sentimeter.
Anggaran bersumber dari dana desa Tahap III tahun 2019 dengan pagu anggaran sebesar Rp 287.601.000 dengan pengerjaan dilakukan secara swakelola.
Pengerjaan menggunakan satu orang ahli tehnis di bidang fisik rabat beton dan melibatkan warga desa.
Kades Mukut, Kecamatan Lahei, Barito Utara Ahmat Sazid mengatakan, bila orang desa itu sendiri yang ikut jadi pekerjanya bangunan maka proyek fisik ini akan lebih baik dan kuat.
“Karena mereka sendiri yang akan menikmatinya jadi kalau bangunannya asal-asalan mungkin mereka tidak mau,” kata Ahmat Sazid, Sabtu (28/12).
Menurut, Ahmat Sazid jalan desa sudah menjadi prioritas utama Pemdes Mukut mengingat kondisinya semakin hari kian memprihatinkan.
“Oleh sebab itu melalui dana desa tahun ini kita selaku pemerintah desa akan memperbaiki jalan disepanjang kampong di Desa Mukut dengan perbaikan secara total hampir 95 persen jalan sudah menggunakan konstruksi rabat beton,” kata Sazid.
Ia menyebutkan, jalan yang akan diperbaiki sepanjang 235 meter dengan lebar 3 meter dan tinggi 20 sentimeter itu adalah jalan utama desa atau jalan induk di sepanjang depan rumah-rumah warga.
Ia berharap agar masyarakat setempat agar dengan kondisi jalan yang baru saja diperbaiki ini jangan sampai nantinya ada yang membuat polisi tidur atau sperbal-sperbal jalan dengan alasan supaya anak-anak muda di desa ini jangan saling kebut kebutan.
“Itu bisa merusak pemandangan dan mengambat perjalanan untuk warga kita sendiri,” katanya.
Ia yakin dan percaya anak muda di desanya tidak mungkin sampai hati untuk melakukan laju kendaraan mereka. Alasannyakarena di sini semua adalah adik-adik, saudara-saudara mereka dan juga orang tua sendiri.
Sementara itu, warga Mukut sangat berterima kasih kepada Pemdes Mukut dengan terbangunnya jalan poros desa menjadi sangat mudah untuk berjalan dari ujung kampong ke ujungnya.
Menurut warga yang dulunya mereka masih belum menikmati jalan yang seperti ini alhamdulillah sekarang sudah ada. (Efendi)