JABAR

PAN Mengabdi, Haerudin Bagikan Bantuan Sembako Bagi Korban Banjir Garut

KAB. GARUT, BN – Sebagai bentuk kepedulian kepada para korban banjir bandang yang terjadi di Kecamatan Pameungpeuk Kabupaten Garut, anggota DPR RI, Haerudin, S.Ag, MH langsung turun tangan memberikan bantuan berupa kebutuhan pokok kepada para korban di beberapa titik daerah terdampak.

Seperti diberitakan, Akibat tiga sungai meluap diantaranya Sungai Cipalebuh, Sungai Cikaso, dan Sungai Cibera yang menyebabkan banjir bandang pada Senin 12 Oktober 2020, tercatat 1.000 lebih warga Kecamatan Pameungpeuk Kabupaten Garut tinggal di pengungsian.

Sungai Cipalebuh sendiri merupakan sungai besar yang langsung mengalir ke pantai. Hingga dari banjir tersebut berakibat terendamnya beberapa desa hingga kedalaman pinggang orang dewasa. Hal itu terjadi juga di beberapa daerah yang berada dekat kawasan bantaran aliran Sungai Cipalebuh.

Beberapa titik lokasi yang terdampak banjir di wilayah Pameungpeuk, Garut, akibat banjir, yakni wilayah Neglasari, Pameungpeuk, Cibalong, Kampung Cisompet, Pameungpeuk Kota, Kecamatan Cikelet, dan sebagian Bungbulang.

“Hari ini saya menyerahkan sedikit bantuan untuk warga yang terdampak langsung banjir. Hal ini merupakan rasa emphatif saya terhadap saudara-saudara yang terdampak akibat musibah ini. Kecamatan Pameungpeuk adalah tempat kelahiran saya, menjadi sebuah keharusan bagi saya untuk membantu warga disini ketika terkena musibah, dan saya pun berharap para korban diberikan kekuatan dalam menghadapi musibah ini,” ujar legislator Fraksi Partai Amanat Nasional dari dapil Jabar XI ini disela-sela dirinya membagi-bagikan bantuan sembako kepada warga, Senin (12/10/2020).

Musibah banjir sendiri menerjang 10 desa dari tiga kecamatan ini hal ini ditambahkan Haerudin yang juga anggota Komisi IV dikarenakan intensitas hujan yang sangat tinggi sejak malam kemarin yang mengakibatkan beberapa sungai di daerah Garut Selatan khususnya pameungpeuk meluap.

Di waktu bersamaan, saat banjir terjadi Haerudin yang merupakan putera aseli daerah Pameungpeuk ini tengah berada di Kabupaten Garut untuk melaksanakan kegiatan Resesnya.

“Saat melaksanakan reses semalam pun hujan dengan curah dan intensitas tinggi terus mengguyur kawasan Pameungpeuk. Kebetulan kemarin saya radakan saat melaksanakan reses bersama warga,” ujarnya.

Atas musibah banjir itu, dirinya berharap pemerintah daerah Kabupaten Garut dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) segera dapat menangani kejadian tersebut dan segera mengevakuasi para korban ke tempat yang lebih aman guna meminimalisir korban meluas akibat kejadian tersebut.

Sampai berita ini diturunkan belum terdapat data yang pasti mengenai jumlah kerusakan maupun korban jiwa dalam musibah banjir bandang ini. (Zaen)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button