Kunker Menko dan UKM di Tulang Bawang, Winarti: Dapat Membawa Kemajuan Bagi Petambak Udang
TULANG BAWANG, LAMPUNG, BN – Menteri koperasi dan usaha kecil dan menengah (UKM) melakukan kunjungan kerja (Kunker) di kabupaten Tulangbawang, Provinsi Lampung, dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi nasional. Dan kegiatan itu, berlangsung di balai P3UW, Kecamatan Rawajitu Timur Kabupaten Tulangbawang, sabtu (27/02/2021).
Dalam kunjungan Menko dan UKM di sambut langsung oleh Bupati Tulangbawang Hj. Winarti, SE., MM., pada kesempatan itu, Bupati mengucapkan selamat datang kepada rombongan Menteri koperasi dan UKM, Sekdaprov. Lampung beserta Forkopimda provinsi Lampung atas kunjungannya.
Bupati juga menyampaikan, di kabupaten Tulangbawang merupakan penghasil udang terbesar di Provinsi Lampung pada saat itu. Ia, berharap kunjungan kerja Menko dan UKM Ke Tulangbawang, tepatnya kecamatan Rawajitu Timur. Dapat membawa kemajuan bagi perhimpunan petambak pembudidaya udang khususnya di wilayah Lampung (P3UW) dan tambak udang dipasena di kabupaten Tulangbawang.
“Masih kata Bupati Winarti, pada tahun ini juga, Presiden Jokowi akan mengeksekusi pembangunan jalan Nasional yang ada di Tulangbawang, sepanjang 33,4 km dari Tugu BMW Simpang penawar, sampai Gedung aji baru, untuk besaran anggaran nya, yaitu sebesar 184 Miliyar,” paparnya.
“Untuk preservasi pembangunan jalan nasional di Tulangbawang, dari tanjankan gunung tiga Kecamatan gedung aji baru sampai jalan Rawajitu akan diprogres tahun 2022,” tambahnya.
Dengan itu, para petambak udang kita yang ada di Rawajitu timur, maka bisa mempermudah akses baik dari segi penjualan dan memajukan kesejahteraan perekonomian masyarakatnya.
Sementara, dalam arahan Menko dan UKM mengatakan, presiden Jokowi sudah memberikan arahan kepada Menteri KKP untuk memproritaskan produksi udang supaya kekuatan hasil produksi nya menjadi dua kali lipat.
Kunjungan saya ke kabupaten Tulangbawang ini salah satunya, “mengajak warga, mari bersama-sama membangun kembali tambak udang Dipasena ini, untuk menjadi tambak udang terbesar lagu. Semua itu, tidak terlepas dari kekuatan kelembagaan, kami akan dorong nanti dengan mengoptimalkan pembangunan Koperasi dan UMKM Dipasena ini,” ungkapnya.
Lanjutnya, untuk pembiayaan, kami akan berkoordinasi dengan kementerian yang terkait. Saya takjub dengan Provinsi Lampung yang memiliki kekayaan alamnya banyak memiliki potensi. Maka dari itu saya, siap membantu dan mendengar keluhan dari masyarakat petambak udang, untuk segera kita progres nantinya.
“Karena ini merupakan salah satu program yang diprioritaskan presiden Jokowi dibidang perikanan. Dulunya Dipasena ini merupakan penghasilan udang terbesar, baik di Indonesia, maupun sampai di mancanegara,” tutupnya.
Tampak hadir dalam kunjungan tersebut, Menteri koperasi (Menko) dan UKM Drs. Teten Masduki berserta istrinya Suzana Teten Masduki, Sekda Provinsi Lampung Ir. Fachrizal Darminto, MA , Wakapolda Provinsi Lampung Brigjen Pol. Drs. Subianto, staf khusus menteri koperasi dan UKM Riza Damanik, Asisten Deputi Pembangunan dan Pembaruan Perkoperasian Bagus Rachman, Forkompimda kabupaten Tulangbawang, dan Ketua P3UW Suratman. (*Dra)