BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Kodim 0825/Banyuwangi mengelar upacara 17-an di awal tahun bulan Januari Tahun 2022 yang dipimpin langsung Dandim Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M. Tr. (Han) bertempat di Lapangan Hijau Makodim jalan RA Kartini No 02 Kepatihan Kabupaten Banyuwangi dengan tetap menerapkan prokes, Senin (17-01-2022).
Upacara Bendera Tujuh Belasan yang yang diselenggarakan bulan ini adalah upacara yang pertama kali dilaksanakan semenjak adanya pandemi covid-19, hendaklah nantinya bukan dijadikan sebagai rutinitas dan acara seremonial semata-mata sebagai sebuah perwujudan pengabdian kita untuk bekerja lebih profesional lagi dan berdisiplin tinggi sekaligus sebagai sarana untuk memelihara rasa nasionalisme.
Adapun petugas upacara yakni sebagai berikut selalu Inspektur Upacara Dandim Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M. Tr. (Han), selalu Komandan Upacara Danramil 0825/18 Purwoharjo Kapten Inf Moh Dahlan, sekalu Perwira Acara Pjs. Pasipers Dim 0825 Kapten Inf Didik dan Pembawa Acara PNS Endang dan peserta upacara tersebut diikuti oleh anggota Kodim 0825/Banyuwangi, Para Danramil, Para Babinsa, An Subdenzibang 042/V Banyuwangi, Detasemen Polisi Militer V/3 Subdenpom V/3-3, Anggota Minvet Banyuwangi dan para PNS.
Dandim 0825 menyampaikan memasuki awal program kerja dan anggaran tahun 2002 mari kita bertekad dan berupaya meningkatkan kinerja lebih baik lagi di tahun ini serta mampu menyikapi kondisi yang terjadi pada saat ini berkaitan dengan masih adanya pandemi covid 19 terutama virus varian baru omicron yang saat ini sudah ada yang terpapar virus di Indonesia.
“Menghadapi situasi tersebut perlu saya sampaikan kepada seluruh personil Kodam V/Brawijaya untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari dengan membatasi kegiatan kerumunan kerumunan yang tidak memperhatikan jarak serta ketentuan kita harus tetap waspada dan menjaga pola hidup sehat serta rajin berolahraga,” tuturnya.
“Selalu pelihara dan tingkatkan keimanan melestarikan nilai-nilai luhur perjuangan bangsa, tingkatkan terus kualitas profesionalisme meminimalisir berbagai potensi konflik yang terjadi antara Prajurit dengan Polri serta jangan terpengaruh dengan isu politik yang terjadi di masyarakat,” pungkasnya.
(Jojo, Djoni Tim BN)
